KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Berita tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 menggoreskan duka dan luka mendalam bagi seluruh warga Indonesia, tidak terkecuali di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan.
Sebagai wujud belasungkawa dan empati mendalam, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengajak seluruh kepala perangkat daerah dan seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan untuk melaksanakan Salat Gaib, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka
"Salat Gaib yang diselenggarakan di Masjid Pemkot Pasuruan ini dilaksanakan bakda Zuhur. Setelah salat dilaksanakan, acara dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin dan Tahlil serta doa yang dipanjatkan khusus bagi 53 prajurit TNI AL yang gugur saat melakukan latihan pengamanan dan penjagaan kedaulatan NKRI di wilayah perairan utara Bali," kata Gus Ipul.
Mengingat bahwa salah seorang prajurit yang gugur berasal dari Desa Semare, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, maka Gus Ipul dengan didampingi Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo (Mas Adi), Bupati Pasuruan Gus Irsyad dan Wakil Bupati Pasuruan Gus Mujib, Kapolres Pasuruan Kota beserta jajarannya, Dandim 0819 Pasuruan beserta jajarannya, mendatangi rumah duka Lettu Imam Adi Komaruddin.
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Pasuruan Gelar Upacara
Saat di rumah duka, Gus Ipul dan tamu undangan yang hadir menyampaikan belasungkawa atas gugurnya Lettu Imam. Sebelum berakhir, silaturahmi sekaligus takziah tersebut dilanjutkan dengan doa bersama yang dikhususkan untuk almarhum. (ard/par/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News