Tim Akreditasi Perpusnas Lakukan Penilaian Akreditasi Perpustakaan IAIN Madura

Tim Akreditasi Perpusnas Lakukan Penilaian Akreditasi Perpustakaan IAIN Madura Penilaian Akreditasi Perpustakaan IAIN Madura oleh Tim Akreditasi Perpustakaan Nasional.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Tim Akreditasi Perpustakaan Nasional (Perpusnas) melakukan penilaian terkait Akreditasi Perpustakaan Perguruan Tinggi IAIN Madura yang terus berinovasi untuk menggali pengembangan kreatif dunia perpustakaan modern.

Kepala UPT Perpustakaan IAIN Madura, Hairul Agus Cahyono mengatakan, pelaksanaan visitasi Akreditasi UPT. Perpustakaan IAIN Madura dilaksanakan pada 10 - 11 Juni 2021 lalu. Akreditasi langsung dilakukan Lembaga Akreditasi Perpustakaan Nasional (LAP-N) Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Baca Juga: UKM Teater Fataria IAIN Madura Tampilkan Drama yang Buat Penonton Terharu

"Adapun asesor yang melakukan asesmen pada visitasi akreditasi UPT. Perpustakaan IAIN Madura yaitu Dra. Adriati Zen, S.I.P. M.Hum. (asesor), Drs. H. Tisyo Haryono, M.L.S. (asesor), dan Cicilia Sri Rahayu, S.I.P. (pendamping asesor)," katanya.

Dalam vistasi itu, asesor mengukur sejauh mana layanan yang diberikan oleh UPT. Perpustakaan. Apakah, sudah standar atau tidak dalam konsep dan pelaksanaan pelayanan selama ini.

"Dengan telah dilaksanakan akreditasi, tim asesor berharap pengembangan dalam pengelolaan UPT. Perpustakaan ke depannya terus ditingkatkan dari layanan dan inovasi serta kreativitas untuk pemustaka yang berkunjung ke UPT. Perpustakaan," katanya.

Baca Juga: STISA Pamekasan Wisuda 50 Mahasiswa Prodi HES dan HKI

Menurut Hairul Agus Cahyono, selama ini Perpustakaan IAIN Madura terus berinovasi menuju perpustakaan modern. Baik dari segi bidang keilmuan dan pengetahuan umum, maupun konten khusus yang kearifan lokal yang ada di Madura.

Sementara itu, Dra. Adriati Zen, S.I.P. M.Hum. sebagai salah satu asesor menyatakan, bahwa perpustakaan ke depan harus mengembangkan informasi digital serta pengelolaan koleksi/karya ilmiah perpustakaan yang juga berbasis digital.

"Itu seperti tugas akhir mahasiswa, ebook, artikel perlu ditangani oleh orang yang ahli di bidang IT sehingga dapat dikelola dengan baik," tuturnya.  (yen/ian)

Baca Juga: IQ Orang Jepang No 1, Indonesia Nomor 134, Kepala Perpusnas Minta Santri Baca 1.000 Kata per Menit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO