Terpapar Virus Corona, Bupati Bojonegoro Kerja dari Rumah Sakit

Terpapar Virus Corona, Bupati Bojonegoro Kerja dari Rumah Sakit Bupati Anna tampak membuka lembaran buku bersampul gedung pemkab meski dengan tangan tertancap selang infus.

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah yang sedang terpapar virus Corona tetap bekerja meski dalam kondisi perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr R Sosodoro Djatiekoesomo, Bojonegoro.

Bupati pertama di Kabupaten Bojonegoro itu tampak membuka lembaran buku bersampul gedung pemkab meski dengan tangan tertancap selang infus. Bupati Anna terpapar virus Corona dengan gejala ringan dan sudah menjalani perawatan selama beberapa hari terakhir.

Baca Juga: Disnakkan Bojonegoro Pantau Kesehatan Hewan Kurban

"Saya sedang berada di karantina dalam masa perawatan. Saya kerja dari rumah sakit. Saya terpapar gejalan ringan, tapi tetap harus waspada. Jangan disepelekan," ujarnya melalui video yang diterima BANGSAONLINE.com, Rabu (7/7/21).

Dia juga mengajak semua masyarakat yang sedang melakukan isolasi, baik di rumah maupun di rumah sakit untuk semangat. "Dengan semangat pandemi bisa kita lalui dengan aman, selamat, dan nyaman," ucapnya.

Selain menjalankan tugasnya sebagai kepala daerah terkait program-programnya, bupati juga terus melakukan monitoring PPKM Darurat dari segala sumber. Termasuk dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bojonegoro seperti Kodim 0813, Polres, Kejaksaan Negeri, serta BPBD yang satuan kerjanya kini di-handle oleh Sekda Bojonegoro Nurul Azizah.

Baca Juga: Pj Bupati Bojonegoro Serahkan SK Perpanjangan Jabatan Kades

"Beberapa hal dalam monitoring PPKM Darurat di antaranya pasokan oksigen di Bojonegoro semua stok tercukupi atau tidak ada kekurangan. Kemudian kapasitas TT (tempat tidur) di RSUD semua sudah dinaikkan," jelas Bu Anna, sapaannya.

Selain itu, bupati juga memastikan Hotel Bonero dan beberapa tempat untuk isolasi lainnya telah siap menampung tambahan pasien baru setelah dilakukan penambahan bed. Bupati juga menyebut vaksinasi terus digalakkan bekerja sama dengan TNI-Polri serta 36 puskesmas baik datang langsung maupun berbasis desa. (nur/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO