Maknai Tahun Baru Hijriah Dengan Berbagi, Berdzikir, dan Bersholawat

Maknai Tahun Baru Hijriah Dengan Berbagi, Berdzikir, dan Bersholawat Wali Kota Pasuruan Gus Ipul juga menyerahkan satunan kepada anak yatim bertempat di Aula Mbah Slaga, Rumah Dinas Wali Kota Pasuruan.

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram sekaligus HUT ke 76 Kemerdekaan Republik Indonesia dengan menggelar dzikir dan doa bersama. Kegiatan dilaksanakan secara virtual diikuti seluruh kepala daerah, termasuk Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf () dan Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo, Senin (9/8/2021). 

Dalam kesempatan ini, juga menyerahkan satunan kepada anak yatim bertempat di Aula Mbah Slaga, Rumah Dinas Wali Kota Pasuruan.

Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka

Dalam sambutannya, Gubernur Jatim Khofifah mengajak agar momen tahun baru ini dijadikan untuk berkaca dan memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik.

"Ujian pandemi ini tidak ringan. Maka kalau diiringi dengan dzikir dan sholawat, Insya Allah dapat menyirami hati dengan ketenangan dan sebagai ikhtiar yang lebih baik," ujar Khofifah.

"Kita harus hijrah dengan kebiasaan baru. Menyambut Tahun Hijriyah 1443 H ini kita harus tinggalkan kebiasaan lama," katanya.

Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Pasuruan Gelar Upacara

Dalam kesempatan ini, Khofifah juga menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 di Jawa Timur. Untuk bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit saat ini sudah lebih rendah dari standar WHO, yakni 60%. Untuk rumah sakit darurat 49% dan rumah isolasi 39%.

"Ini suasananya sudah mulai melandai dan terkendali, semoga kegiatan ekonomi bisa berlanjut dan sekolah bisa bertatap muka kembali," harap Khofifah. (ard/par/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Buntut Video Joget Viral di Pasuruan, Oknum Kepala Sekolah Diberi Sanksi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO