PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Keluhan warga dan sejumlah orang tua atlet soal kondisi Sumber Ardi Kelurahan/Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggo mendapat respons dari Camat Wonoasih, Deus Nawandi.
Saat dikonfirmasi, Deus mengaku sudah menurunkan petugas trantib, begitu mendapat laporan dari warga soal anak-anak muda yang ditemukan mabuk di Sumber Ardi.
Baca Juga: Banjir di Kedungasem, Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Inisiatif Perbaiki Irigasi yang Rusak
"Tapi ya itu tadi, kita tidak mungkin menjaganya selama 24 jam," tandasnya kepada wartawan, Rabu (15/9/2021).
Tak hanya petugas trantib, menurutnya, petugas dari polsek setempat juga turun. Deus mengatakan, pengelolaan Sumber Ardi sudah diserahkan kepada kelompok sadar wisata (pokdarwis) untuk dilakukan pemeliharaan. Bahkan secara fisik, tempat itu sudah ada kemajuan.
"Sudah ada kemajuan dan itu dilakukan secara swadaya masyarakat setempat," katanya.
Baca Juga: Peringati Haul Gus Dur ke-15, PCNU Kota Probolinggo Gelar Khitan Massal
Sekadar diketahui, belakangan ini Sumber Ardi dikeluhkan warga dan sejumlah orang tua atlet renang. Pasalnya, tempat itu seringkali dijadikan tempat mabuk-mabukan. Sehingga mengganggu para atlet saat latihan renang. Para atlet memang harus pindah tempat latihan ke Sumber Ardi, karena hingga saat ini belum ada kepastian kapan GOR Mastrip akan dibuka kembali. (ugi/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News