Ilustrasi tembok penahan tanah.
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan telah menyiapkan anggaran belasan miliar rupiah dari APBD II untuk pembangunan tembok penahan tanah (TPT).
Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PU Bina Marga Kabupaten Pasuruan, Cahyo Fajar, mengatakan pembangunan itu dilakukan lantaran banyaknya bangunan TPT yang mengalami kerusakan parah lantaran bertahun-tahun tidak tersentuh perbaikan
Baca Juga: Proyek Revitalisasi Alun-Alun Bangil Tinggal Finishing
Setidaknya, ada 125 TPT yang akan dibangun tahun ini. TPT itu tersebar di sejumlah wilayah, seperti di Kanigoro, Kecamatan Rembang; Sumberglagah, Kecamatan Rembang, dan beberapa lokasi lainnya.
Setiap titik, dialokasikan rata-rata Rp100 juta. Total anggaran yang digelontorkan mencapai sekitar Rp12 miliar. “Anggarannya bersumber dari DAU APBD 2021,” kata Cahyo, Senin (27/9).
Cahyo menuturkan, pembangunan TPT itu bakal dilakukan bertahap. Tahap awal, sebanyak 26 TPT yang akan dibangun, sisanya bakal dilanjutkan pada tahap berikutnya. “Masa pelaksanaannya dilakukan 45 hari,” ujarnya.
Baca Juga: PT BKP Dilaporkan Soal Proyek Gedung BPBD Pasuruan, Lujeng: Lelang Sudah Sesuai Prosedur
Ia menambahkan, sejumlah jalan di Kabupaten Pasuruan belum dibangun TPT. Padahal, keberadaan TPT penting untuk mempertahankan eksistensi jalan dari dampak terjadinya bencana.
“Fungsinya untuk melindugi ruas jalan di Kabupaten Pasuruan. Biar tidak longsor ataupun tergerus,” tuturnya. (bib/par/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
