Ingin Masuk Mapolres Probolinggo? Pengunjung Wajib Akses Aplikasi Ini

Ingin Masuk Mapolres Probolinggo? Pengunjung Wajib Akses Aplikasi Ini Petugas saat mengarahkan pengunjung Mapolres Probolinggo menggunakan Aplikasi PeduliLindungi.

PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Tamu yang ingin berkunjung ke Polres kini diwajibkan untuk menggunakan PeduliLindungi. Ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.

Kapolres , AKBP Teuku Arsya Khadafi, memaparkan penerapan PeduliLindungi juga salah satu upaya menyadarkan masyarakat pentingnya mengikuti vaksinasi Covid-19, guna mencegah penyebaran virus yang pertama kali muncul di Kota Wuhan, Cina, itu.

Baca Juga: Banjir Dukungan! Khofifah Dirubungi Ribuan Pekerja SKT Sampoerna Plant Kraksaan

"Saat ini kita mewajibkan siapa saja yang masuk ke Mapolres untuk melakukan scan QR code melalui PeduliLindungi," ujarnya melalui keterangan tertulis, Senin (27/9)

"Kita menekan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten dan meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya vaksinasi," tuturnya menambahkan.

PeduliLindungi, kata Arsya, merupakan terobosan dari pemerintah untuk mempermudah pengecekan atau tracing Covid-19 dan salah satu upaya akselerasi vaksinasi. Sehingga, Polres menggunakan aplikasi ini kepada masyarakat.

Baca Juga: Belasan Wartawan Datangi Kantor DPRD Kota Probolinggo, Ada Apa?

"Untuk scan QR code sendiri sangat mudah, cukup download dan install  PeduliLindungi kemudian mendaftarkan diri. Lalu ketika masuk Mapolres cukup scan QR code melalui fitur pada aplikasi," ungkapnya.

Jika pengunjung terdata telah mengikuti vaksinasi ditandai lampu berwarna kuning atau hijau, maka dipersilakan untuk masuk Mapolres .

"QR Scan PeduliLindungi dilakukan pada saat masuk halaman mapolres dan juga saat keluar dari halaman Mapolres . QR scan ini ditempatkan di depan pos penjagaan masuk halaman polres untuk memastikan bahwa yang masuk halaman Polres sudah melaksanakan vaksin baik yang pertama ataupun yang kedua kali. Diharapkan seluruh masyarakat sudah melaksanakan vaksin guna membentuk herd immunity atau kekebalan komunal," paparnya. (ndi/mar)

Baca Juga: Buruan Cek, ini Lowongan Kerja Surabaya Update 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO