BLITAR, BANGSAONLINE.com - Hujan disertai angin kencang menerjang Kota Blitar, Minggu (5/12/2021), sekitar pukul 13.00 WIB. Akibatnya, deretan tenda pameran di Alun-Alun Kota Blitar porak-poranda.
Tenda-tenda berwarna merah yang berjejer itu terlihat ambruk semuanya. Hanya tersisa satu tenda besar yang di bawahnya terdapat panggung hiburan dan sound system yang masih terlihat berdiri sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Alasan Bawaslu Kabupaten Blitar Hentikan Penanganan Laporan Bagi-bagi Sembako Pasangan Rijanto-Beky
Beruntung saat kejadian, sudah tidak banyak warga yang berada di arena pameran. Hanya ada beberapa orang panitia pameran yang masih bertahan di lokasi kejadian.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Blitar Hakim Sisworo mengatakan, ada 80 UMKM yang ikut pameran. Namun, saat kejadian semua stan yang tutup.
"Saat hujan angin, semua pelaku UMKM dan barang pameran tidak berada di lokasi kejadian karena sesi pertama di hari kedua susah selesai," kata Hakim.
Baca Juga: Petugas Gabungan Evakuasi Pohon Tumbang di Sidoarjo Imbas Hujan dan Angin Kencang
Lanjut Hakim, pameran dagang UMKM itu digelar dua hari, yakni sejak Sabtu 4 Desember hingga Minggu 5 Desember.
Untuk menerapkan protokol kesehatan agar tidak menimbulkan kerumunan, pameran digelar dalam dua sesi. Sesi pertama berlangsung dari pukul 07.00-10.00 WIB sedangkan sesi kedua mulai pukul 15.00-22.00 WIB. (ina/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News