Kecamatan Kebomas Datangi Perumahan untuk Dongkrak Capaian PBB

Kecamatan Kebomas Datangi Perumahan untuk Dongkrak Capaian PBB Miftachul Huda, Camat Kebomas.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - terus berupaya mengajak warganya untuk patuh membayar pajak bumi dan bangunan (PBB). Sebab, capaian PBB di wilayah yang banyak tumbuh industri tersebut tergolong rendah.

Terbukti, dari total 21 desa dan kelurahan di , hingga Bulan Panutan PBB pada tanggal 22 Desember, tercatat hanya 3 desa/kelurahan yang warganya 100 persen telah membayar PBB atau telah memiliki surat keterangan bebas (SKB) PBB.

Baca Juga: Bantu Padamkan Kebakaran Smelter, Presdir Freeport Indonesia Apresiasi Damkar Gresik dan Surabaya

"Kami terus intens sosialisasi, mengajak warga agar patuh bayar PBB," ucap Camat Kebomas, Miftachul Huda kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (28/12).

Menurut Huda, ada tiga faktor yang menyebabkan capaian PBB di rendah. Pertama, pemilik tanah dan rumah banyak yang tinggal di luar . Dari puluhan perumahan yang berdiri di kawasan Kebomas, banyak yang tak ditempati pemiliknya.

"Nah, rumah-rumah yang tak ditempati penghuninya ini yang membuat kami kesulitan meminta pemiliknya agar taat bayar PBB. Sebab, pemilknya tinggal di luar ," ungkapnya.

Baca Juga: Tambah PADes dengan Bangun Kolam Renang, Pemdes Golokan Diapresiasi Kecamatan Sidayu Gresik

Kedua, kesadaran masyarakat selaku wajib pajak (WP) dalam membayar kewajiban PBB kurang.

Kerena itu, melalui kepala desa (kades) dan kepala kelurahan (lurah) getol turun ke warganya untuk sosialisasi kepada warga agar patuh membayar PBB yang menjadi kewajiban.

"Alhamdulillah, apa yang dilakukan teman-teman kades dan lurah membuahkan hasil yang baik. Makanya, terus intens kami lakukan," paparnya.

Baca Juga: Jadi Sorotan Publik, Kabel Seluler Menjuntai di Perempatan Giri Gresik Usai Diterabas Tronton

Ketiga, Pandemi Covid-19. Tak bisa dipungkiri, bahwa pandemi Covid-19 yang sudah berjalan 2 tahun mengakibatkan perekonomian masyarakat terguncang. Termasuk, mereka kesulitan membayar PBB.

"Pandemi covid juga sangat berdampak terhadap kemampuan warga kami dalam menjalankan kewajiban membayar PBB. Itu kami rasakan betul dibanding tahun-tahun sebelumnya sebelum pendemi," bebernya.

"Mudah-mudahan pandemi cepat berakhir, ekonomi kembali pulih seperti sebelumnya, sehingga perekonomian warga makin baik dan mereka bisa menjalankan kewajiban seperti bayar PBB," pungkasnya. (hud/mar)

Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Gresik Minta Pemkab Mitigasi Banjir Kota

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Video Manusia Menikahi Kambing di Gresik, Bupati Mengecam: Jahiliyah!':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO