Tertipu Kerja di Australia, Korban dari Jombang Lapor Polisi

Tertipu Kerja di Australia, Korban dari Jombang Lapor Polisi M Taufiki selaku korban saat menunjukkan bukti paspor fiktif. Foto: AAN AMRULLOH/BANGSAONLINE

Senada yang diungkapkan Kacung (48), warga Desa Kedungmentawar, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan yang juga menjadi korban. Dirinya sudah menyetorkan uang puluhan juta rupiah, namun hingga kini belum juga berangkat ke Australia.

"Kalau saya sudah Rp30 juta, dan sisanya saya jaminkan sertifikat tanah. Janjinya pertengahan 2022 sudah berangkat, tapi sampai sekarang saya tidak jadi berangkat," ujarnya.

Dikatakan Kacung, awalnya ia tergiur tawaran kerja sebagai TKI lantaran IS menyakinkan kepada para korbannya bahwa itu merupakan program Pemerintah. Korban akhirnya percaya karena IS menunjukkan bukti over job. "Katanya itu program pemerintah dan baru kali ada, dan diperuntukkan visa agricultur," jelasnya.

Merasa curiga, Kacung akhirnya menemui IS, dan meminta uangnya dikembalikan. Namun, pelaku hanya memberikan janji-janji palsu. Bahkan saat ini pelaku kabur dan tidak diketahui keberadaannya.

"Dibilangi mau dikembalikan November 2022 dengan dilihatkan cek bank Rp400 juta, tapi kembali dibohongi lagi," tukasnya.

Sementara, Kasatreskrim Polres , AKP Giadi Nugroho mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan para korban. Saat ini masih melakukan pemeriksaan. "Kita sudah terima laporannya, dan akan kita tindaklanjuti," pungkasnya. (aan/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Video Vanessa Angel dan Suami Kecelakaan di Tol Jombang, Anak Selamat':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO