Narapidana Terorisme Lapas Surabaya Dapatkan Pendampingan Psikolog dari Kemenkumham Jatim

Narapidana Terorisme Lapas Surabaya Dapatkan Pendampingan Psikolog dari Kemenkumham Jatim Kemenkumham Jatim foto bersama di Lapas Surabaya saat melakukan pendampingan terhadap Napi Teroris, Rabu (22/2/2023)

Ia mengatakan, kedua warga binaan atas nama Asep Djaja dan Ismail Fahmi itu, saat ini sedang menunggu persetujuan resmi, perubahan pidana. Dari seumur hidup menjadi pidana sementara.

“Sebagai antisipasi atas kondisi psikologis keduanya, kami melakukan pendampingan dengan , jangan sampai mereka kecewa dan kembali menjadi ekstrimis,” tuturnya.

Pendampingan ini, lanjut Jalu, bertujuan untuk mendalami perasaan dan kejiwaan mereka selama ini. Sehingga, berguna bagi petugas dalam melakukan intervensi terhadap mereka.

“Karena keduanya karakteristik yang berbeda. Sehingga strategi pendekatan dan pembinaan yang tepat,” jelas Jalu.

Dalam kesempatan yang sama, klien pemasyarakatan yang juga terjerat kasus terorisme Hisyam alias Umar Patek juga berkunjung ke Lapas Surabaya.

Ia mengaku, kangen dengan petugas dan beberapa koleganya, ia pun sempat memberikan motivasi kepada dua koleganya yang masih menjalani pembinaan di Lapas Surabaya.

“Saya datang untuk bersilaturahmi dan sebagai bukti dan komitmen saya untuk membantu pemerintah dalam menyebarkan paham-paham kontra radikalisme,” pungkas Umar. (cat/sis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Momen Haru Warga Binaan Lapas Ngawi Buka Bersama Keluarga':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO