SURABAYA,BANGSAONLINE.com - Berikut ini weton pasangan Capres dan Cawapres yang berkontestasi di Pemilu 2024. Siapakah yang paling berpeluang beruntung?
Dalam budaya Jawa, weton adalah perhitungan hari lahir yang bisa memiliki arti bagi kehidupan seseorang.
BACA JUGA:
- Hina Prabowo dan Putranya, Akun Fufufafa Viral, Diduga Milik Gibran
- Lagu Kemenangan Prabowo Iringi Pendaftaran Rusdi-Shobih ke KPU Kabupaten Pasuruan
- Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Silaturahmi ke Ponpes Lirboyo dan Ploso Kediri
- Ketua Ranting Gerindra dan Relawan Katino-Ning Zidna Jalan Kaki Kediri-Jakarta untuk Bertemu Prabowo
Perhitungan weton dalam budaya Jawa digunakan untuk menentukan hari baik, keberuntungan dan juga jodoh.
Diyakini, perhitungan weton dalam kalender Jawa merujuk pada ramalan atau peruntungan tertentu.
Yang menarik di Pemilu 2024, pasangan Prabowo-Gibran memilih Rabu Wage untuk mendaftarkan diri ke KPU sebagai Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.
Menurut Prabowo, Rabu Wage, 25 Oktober 2023 memiliki arti yang baik. Dirinya pun mengaku jika sudah memperhitungkan hari baik dalam weton.
"Pendaftaran itu kita hitung sesuai dengan tanggal dan waktu yang baik,"kata Prabowo.
Menurut Primbon Jawa, secara umum, melakukan hajatan Tibo Sri pada Rabu Wage akan mendapatkan perlindungan, keberuntungan, dan kekayaan sampai akhir hayat.
Lalu bagaimana perhitungan weton berdasarkan tanggal lahir setiap Capres dan Cawapres?
Paslon dengan nomor urut 1 yaitu Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dengan julukan AMIN.
Anies Baswedan lahir 7 Mei 1969. Memiliki weton Rabu Kliwon dengan jumlah neptu 15 yang memiliki arti sosok pelindung.
Orang yang lahir degan weton Rabu Kliwon tersebut terbilang sangat sedikit.
Menurut Primbon Jawa, weton tersebut memiliki karakter cerdas, kharismatik dan pandai berkomunikasi
Muhaimin Iskandar lahir 24 September 1966. Memiliki weton Sabtu Wage dengan jumlah neptu 13.
Biasanya orang dengan weton Sabtu Wage yang memiliki neptu tinggi cenderung suka melakukan pergerakan sendiri (Lakuning Lintas).