Musim Hujan, Setidaknya Terdapat Tiga Titik Terjadi Longsor di Lereng Wilis Kediri

KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Di musim hujan seperti sekarang ini, tebing di sisi kanan jalan ke arah kawasan wisata air Terjun Irenggolo dan Dolo di Dusun Besuki, Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, dari Kota Kediri, rawan longsor.

Dari pantauan BANGSAONLINE.com, setidaknya terdapat tiga titik terjadinya tanah longsor. 

Longsoran tebing yang terbesar terjadi di Desa Jugo, Kecamatan Mojo, tepatnya disisi kanan jalan ke arah Besuki dari arah timur atau dari Desa Selopanggung, Kecamatan Semen.

Tanah bekas longsoran terlihat menutup separuh jalan, sehingga para pengguna jalan harus hati-hati bila melewati jalan tersebut. 

Terlebih bila sedang turun hujan, beberapa ruas jalan menjadi licin karena ada endapan lumpur.

Data Daerah Rawan Bencana tanah longsor di Kabupaten Kediri yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Kediri, Kecamatan Mojo memang termasuk daerah yang dikategorikan daerah yang paling tinggi terjadinya tanah longsor selain di Kecamatan Semen, Grogol dan Banyakan.

Suyat, salah seorang warga Jugo, mengatakan, bahwa selama musim hujan ini, daerahnya memang beberapa kali terjadi tanah longsor. 

Suyat menyebut, bahwa tebing di sepanjang jalan menuju arah Besuki dan sebaliknya, beberapa kali terjadi longsor.

"Longsor nya memang belum parah. Hanya satu titik yang paling besar terjadi longsor. Tapi oleh warga, tanah yang menutupi jalan sudah dibersihkan, sehingga jalan masih bisa dilalui, tapi harus pelan dan hati-hati,"ujar Suyat, ditemui di sebuah warung di kawasan wisata air terjun Irenggolo, Minggu (14/4/2024).

Sementara itu, pada H + 4 lebaran tahun ini, kawasan wisata Besuki yang di dalamnya ada air terjun Irenggolo dan air terjun Dolo terlihat masih ramai pengunjung.

Kebanyakan pengunjung yang datang ke kawasan wisata Besuki ini, berasal dari luar kota Kediri, yang ingin menghabiskan libur lebaran sebelum kembali ke tempat kerjanya masing-masing.

"Ini tadi saya datang ke air terjun Irenggolo bersama keluarga. Mumpung masih ada waktu sehari sebelum nanti malam kembali ke Jakarta,"ucap Masrukin, salah satu pengunjung. (uji/van)