Forgress: Perkuat Gerakan Civil Society di Sidoarjo
Editor: Arief Rahardjo
Wartawan: Catur Andy Erlambang
Jumat, 26 Juli 2024 19:15 WIB
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Sejumlah masyarakat yang tergabung dalam For Sidoarjo Gress (Forgress) menggelar pertemuan di Rumah Makan Primasari, pada Jumat (26/7/2024), untuk memperkuat gerakan civil society di Sidoarjo.
Dengan mengusung tema "Memperkuat Gerakan Civil Society Kabupaten Sidoarjo dalam Rangka Mengembalikan Kepercayaan Publik terhadap Kepemimpinan serta Penyelenggaraan Pemerintahan, Pembangunan, dan Pelayanan Masyarakat di Kabupaten Sidoarjo." ini, menarik 70 partisipan mulai dari dari aktivis lama, seperti M Nurul Ahdi, M Iskak mantan Ketua KPUD, dan Ali Aspandi, seorang pengacara dan mantan Ketua Dewan Kesenian Sidoarjo (Dakesda) hingga kalangan muda, seperti anggota Paguyuban Guk Yuk Sidoarjo, Jonathan Toari, dan Nico, serta profesional IT yang ahli dalam keamanan siber.
BACA JUGA:
Pererat Silaturrahim dan Kolaborasi, TDA Jatim 1 Gelar Family Fun Camp Bersama Keluarga
Komunitas BG Skin Sediakan 500 Porsi Makan Gratis per Hari
8 Hal yang Perlu Diketahui Pendaki Pemula Sebelum Mendaki Gunung, Apa Saja?
Komunitas Salihara Arts Center Gelar Zoom In Musik Abad 20
Kegiatan yang diinisiasi oleh Kasmuin dari Center For Participatory Development (CePAD) termasuk DR Ubaidillah, akademisi dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), dan Nanang Kharumen dari Institute of Research and Public Development (IRPD), memaparkan pentingnya memperkuat gerakan civil society di Sidoarjo.
Selain itu, diskusi tersebut menekankan, bahwa peran aktif masyarakat sipil sangat krusial untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam kepemimpinan dan pelayanan publik.
Para peserta berdiskusi mengenai berbagai strategi dan inisiatif yang dapat diimplementasikan untuk mencapai tujuan tersebut.
Partisipasi dari berbagai kalangan, baik dari aktivis senior maupun profesional muda, menunjukkan ada keinginan yang kuat dari seluruh lapisan masyarakat untuk berkontribusi dalam memperbaiki tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik di Sidoarjo.
Forum ini juga membuka ruang bagi kolaborasi lintas sektor yang diharapkan dapat membawa perubahan positif.
Para inisiator berharap, ke depan, Forgress dapat terus berlangsung dengan tema-tema yang lebih spesifik dan mendalam. Diharapkan, forum ini bisa menjadi hub atau pusat bagi berbagai stakeholder di Sidoarjo untuk berkolaborasi dan berbagi ide demi kemajuan daerah.
Forgress, semangat kebersamaan dan komitmen untuk memperkuat civil society di Kabupaten Sidoarjo semakin menguat.
Semua pihak diharapkan, dapat terus berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan yang bertujuan untuk mengembalikan kepercayaan publik dan meningkatkan kualitas pemerintahan serta pelayanan masyarakat. (cat/rif)