KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemkab Kediri menggelar prosesi peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220, sekaligus launching Pakaian Khas Wastra Kediri, di Pendopo Panjalu Jayati, Senin (25/3/2024).
Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri diawali dengan prosesi sesuci tirta, kemudian air-air tersebut disatukan dalam sebuah wadah semacam gentong. Selanjutnya dilakukan prosesi basuhan yang dimulai oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dan istri, disusul anggota Forkopimda Kabupaten Kediri.
Usai prosesi basuhan, dilanjutkan dengan prosesi peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke 1220 dengan menyuguhkan sendra tari yang menggambarkan kelahiran Kabupaten Kediri. Selain itu, juga dilakukan launching pakaian khas Wastra Kediri.
Mengusung Tema Kediri Parartha Jayati, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berharap masa kejayaan Kediri yang dulu pernah terjadi bisa terulang kembali. Harapan ini disampaikan pada perayaan Hari Jadi Kabupaten Kediri Ke-1220.
Didampingi wakilnya, Dewi Mariya Ulfa, Mas Dhito menyebut tema Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 tahun 2024 ini Kediri Parartha Jayati yang mengandung arti Kediri sejahtera dan mulia.
“Perayaan hari jadi ini (momentum) mengingat kembali bagaimana dulu Sang Bhagawanta Bari menjadikan Kediri sebagai sebuah daerah yang agraris,” katanya di Pendopo Panjalu Jayati, Senin (25/3/2024).
Sebagaimana isi dalam Prasasti Harinjing diceritakan bagaimana Bhagawanta Bari melakukan inovasi dengan membangun sudetan atau percabangan Sungai Harinjing. Selain mengatasi banjir, pembuatan sudetan itu juga dimanfaatkan untuk pertanian.
Apa yang menjadi harapan Bupati Kediri itu selaras dengan potensi yang dimiliki Kabupaten Kediri terutama sektor pertanian. Bahkan, kabupaten berjuluk Bumi Panjalu ini menjadi salah satu daerah penghasil sayuran tertinggi di Jawa Timur. (uji/win)