Pemkot Pastikan Tidak Ada Vaksin Kedaluwarsa di Kota Kediri

Pemkot Pastikan Tidak Ada Vaksin Kedaluwarsa di Kota Kediri Petugas saat menyuntikkan vaksin kepada anak usia sekolah. foto: ist.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota Kediri memastikan bahwa vaksin yang diberikan untuk warga tidak ada yang kedaluwarsa. Seluruh vaksin yang diberikan untuk warga guna vaksinasi Covid-19 masih dalam batas aman dari masa kedaluwarsa.

Hal itu dikemukakan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dokter Fauzan Adima lewat Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Hendik Suprianto.

Baca Juga: Sidak Pasar Jelang Nataru, DKPP Kota Kediri Pastikan Semua Produk Hewani Penuhi Standar ASUH

Menurut Hendik, petugas selalu mengecek tanggal kedaluwarsa dari vaksin Covid-19. Hal itu guna memastikan bahwa vaksin aman untuk warga.

"Sudah baru semua. Kemarin baru datang , dan ini langsung diberikan kepada warga penerima. Jenis vaksin yang diberikan juga beda, termasuk untuk booster. Ini sesuai dengan surat edaran tentang vaksinasi lanjutan (booster)," jelas Hendi, Kamis (20/1).

Hingga kini, lanjut Hendi, vaksinasi terus giat dilakukan baik kepada anak-anak maupun orang dewasa. Untuk capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun yang dosis pertama 87,42 persen, dan dosis kedua adalah 15,61 persen.

Baca Juga: Upacara Peringatan Hari Bela Negara ke-76, Sekdakot Kediri Bacakan Pidato Presiden Prabowo

Sebelumnya, dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin membeberkan bahwa terdapat 1,1 juta dosis vaksin Covid-19 kedaluwarsa. Mayoritas vaksin kedaluwarsa tersebut merupakan donasi gratis dari negara-negara maju.

Vaksin tersebut diketahui expired (kedaluwarsa) sampai Desember 2021. Jenis atau merek vaksinnya juga beragam, dan yang paling banyak berupa AstraZeneca, Pfizer, dan . (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO