Gelar Swab Antigen, 4 Petugas Kejari Kediri Reaktif

Gelar Swab Antigen, 4 Petugas Kejari Kediri Reaktif Petugas dari Dinkes Kabupaten Kediri saat melakukan swab antigen kepada staf dan karyawan Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri. foto: ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten melaksanakan swab antigen bagi seluruh staf dan karyawannya di halaman belakang kantor kejari, Rabu (16/2/2022). Dari tes yang dilakukan dinas kesehatan itu, empat petugas Kejari Kabupaten diketahui reaktif.

Swab antigen dilakukan karena ada dua petugas kejari yang positif Covid-19.

Baca Juga: Usai Dibongkar, Revitalisasi Pasar Ngadiluwih Kediri Mulai Dikerjakan 2025

Kasi Intelijen Kejari Kabupaten Roni mengatakan bahwa swab antigen itu dilaksanakan sebagai pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan Kejaksaan Negeri Kabupaten .

"Jadi, awalnya ada dua petugas kejaksaan yang reaktif, setelah dilakukan tes PCR hasilnya negatif," katanya, Rabu (16/2).

Menurut Roni, total ada 60 staf dan karyawan di Kejaksaan Negeri Kabupaten yang menjalani swab antigen. Mulai jaksa, kasi, staf, dan pegawai lepas.

Baca Juga: Setubuhi Anak Kandung Sendiri, Pria di Kediri Ditangkap Polisi

"Dari 60 petugas kejaksaan, sementara ada 4 petugas yang reaktif. Untuk keempat petugas yang reaktif akan kita suruh untuk tes PCR, guna memastikan mereka positif terpapar Covid-19 atau tidak," tambahnya.

Jika nanti dalam tes PCR keempat petugas tersebut hasilnya positif, mereka akan menjalani isoman.

Proses pelaksanaan swab antigen juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Hal ini guna menekan penyebaran Covid 19, khususnya varian Omicron.

Baca Juga: Uniska Jalin Kerja Sama dengan Bank Indonesia Melalui Program Beasiswa

"Apalagi di Kabupaten angka Covid-19 trennya naik. Rata-rata dalam sehari ada 100 orang yang positif. Jadi, swab antigen ini untuk pencegahan di lingkungan Kejaksaan Negeri Kabupaten ," tutup Roni. (uji/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO