Beri Makan 16 Piton, Kabid Damkar Satpol PP Tuban Belanja Puluhan Unggas Setiap Bulannya

Beri Makan 16 Piton, Kabid Damkar Satpol PP Tuban Belanja Puluhan Unggas Setiap Bulannya Kabid Damkar Tuban, Sutaji, saat memberi makan ular piton di markasnya.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Petugas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Tuban wajib menyediakan 12 ekor ayam dan 20 burung setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan 16 ekor yang berada di markasnya. 

, , mengatakan bahwa pihaknya menerima sejumlah laporan masyarakat terkait penemuan yang masuk pemukiman warga selama 3 bulan terakhir. Hasilnya, 23 ekor berhasil dievakuasi.

Kini, sebanyak 16 ekor yang meresahkan warga itu ditempatkan di kandang penangkaran sementara di belakang kantor Damkar setempat yang terbuat dari besi berukuran 2 meter persegi. Sementara 6 ekor lainnya telah diambil oleh komunitas pecinta reptil dan seekor lagi mati.

"Untuk makannya kita belikan ayam, burung dara, dan membuat jebakan tikus. Dalam 2 minggu habis 6 ayam dan 10 burung dara, kalau sebulan ya dua kali lipatnya, 12 ayam dan 20 burung dara," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Senin (28/3/2022).

Mantan Camat Bancar ini berujar, penemuan satwa liar yang masuk di permukiman warga terbilang cukup merata. Bahkan, ditemukan juga di wilayah perkotaan.

"Memang dalam 3 bulan terakhir ini kami sering menerima laporan masyarakat terkait penemuan yang masuk pemukiman warga, hasilnya 23 ekor kita evakuasi," tuturnya.

Lebih lanjut, telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait keberlangsungan  hidup belasan satwa liar itu, termasuk menjalin komunikasi dengan komunitas pecinta reptil dan Perhutani.

Rencananya, satwa liar yang meresahkan warga ini bakal dilepas ke alam bebas. Namun tidak menutup kemungkinan jika ada warga yang ingin merawat atau mengambil reptil terpanjang di dunia tersebut.

"Bila ada warga yang ingin mengambil ini silakan, tapi jangan sampai disalahgunakan. Kita masih menjalani komunikasi dengan Perhutani untuk lokasi pelepasan belasan ular ini. Jangan sampai ular yang kita lepas ini nanti akan kembali masuk ke pemukiman warga," kata . (gun/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO