MADIUN, BANGSAONLINE.com - Polres Madiun melalui Kabaglog menaruh perhatian kepada Mbah Dinem (90), salah satu warga di Desa Betek, Kecamatan/Kabupaten Madiun. Kepala Desa Betek, Pramono, membenarkan bahwa salah satu warganya telah mendapatkan bantuan bedah rumah dari Korps Bhayangkara beberapa hari lalu.
"Memang benar mas, Mbah Dinem warga saya mendapatkan bantuan bedah rumah dari polres. Itu awalnya dari unggahan medsos salah satu perguruan pencak silat yang ada di desa sini," ujarnya kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (20/5/2022).
Baca Juga: Tingkatkan Tertib Lalu Lintas, Polres Madiun Gelar Operasi Zebra Semeru 2024
Namun, Pramono sangat menyayangkan Mbah Dinem yang tidak mempunyai e-KTP. Apabila ada bantuan dari pemerintah, ia tidak bisa diajukan
"Sebenarnya kita juga kasihan. Dan sering kita ajukan untuk mendapatkan bantuan. Namun karena tidak mempunyai e-KTP beliaunya tidak bisa mendapatkan," tuturnya.
Terkait tidak bisanya Mbah Dinem mempunyai e-KTP, Pramono menerangkan permasalahannya karena untuk perekaman sidik jarinya tidak bisa.
Baca Juga: Bentuk Generasi Muda Disiplin dan Berintegritas, Polres Madiun Gelar Lomba Pocil
"Saat untuk pembuatan e-KTP perekaman sidik jarinya tidak bisa, karena sidik jarinya sudah rusak karena usianya yang sudah lanjut dan mungkin kesehariannya waktu mudanya," ungkapnya
Selain Mbah Dinem, Pramono juga menyebut ada 2 warga penderita ODGJ yang juga telah mendapatkan bantuan dari Polres Madiun.
Terkait Mbah Dinem, ia berharap agar ada kebijakan tersendiri dari pemerintah daerah untuk membuatkan e-KTP. Dengan demikian, ia dapat diajukan untuk menerima bantuan dari pemerintah. (dro/mar)
Baca Juga: Peduli Sesama dan Peringati HUT ke-79, Polwan Polres Madiun Lakukan Donor Darah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News