KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Pelaku UMKM di Kota Madiun mendapat angin segar usai terpukul pandemi Covid-19 selama dua tahun belakangan. Pasalnya, pemerintah daerah setempat membuka peluang bagi mereka untuk mendaftarkan semua hasil produksinya pada e-katalog lokal.
"Segera penuhi produk-produk dalam e-katalog lokal. Meskipun hasil produksi tersebut kecil namun bila dibutuhkan segera daftarkan di e-katalog. Sehingga, di sekitar kita bisa digunakan secara maksimal," kata Wali Kota Madiun, Maidi, kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (24/5/2022).
Baca Juga: Peringatan HKSN 2024 di Kota Madiun, Pj Gubernur Jatim Tekankan Rasa Kepedulian Sosial
"Syaratnya mudah dan tidak perlu bertele-tele. Masuk e-katalog bukan harus perusahaan besar. Selama produksinya laku silakan dimasukkan. Cukup daftarkan ke bagian adbang semua sudah beres," tuturnya menambahkan.
Dengan demikian, intervensi berbasis lokal semakin bisa berdaya. Sesuai dengan pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengatakan bahwa penyerapan tenaga kerja lokal akan semakin banyak karena produk-produk lokal semakin dibutuhkan instansi pemerintah.
Hal tersebut bisa menciptakan pemberdayaan APBD yang bermoto dari rakyat untuk rakyat. Artinya, perputaran uang bisa di lingkungan daerah setempat sebagaimana yang sudah diterapkan oleh pemerintah kota selama masa pandemi Covid-19.
Baca Juga: Penuhi Permintaan Disdag, PUPR Kota Madiun Garap Revitalisasi Pasar Pancasila
"Selama produk itu dari warga sini dan pembelinya juga ASN di sini, perputaran uangnya kan juga ada di sini. Itu sudah kita lakukan sejak kemarin," ucap Maidi. (dro/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News