KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Gerak jalan tingkat pelajar kembali digelar Pemerintah Kabupaten Kediri untuk menyambut HUT ke-77 RI. Setelah 2 tahun absen karena pandemi Covid-19, gerak jalan yang diikuti siswa-siswi SD hingga SMA tersebut kembali diadakan tahun ini.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Mokhamat Muhsin, mengatakan gerak jalan ini dapat membentuk soft skill siswa. Sebab, siswa akan menjadi sering berlatih mengenai kedisiplinan hingga kerja sama.
Baca Juga: Perkuat Perda-Perkada, Pemkab Kediri Tingkatkan Kompetensi ASN Melalui Diklat Legal Drafting
“Bagaimana juga taat dan patuh kepada aba-aba pimpinan. (Disiplin dan kerja sama) itu bagian dari soft skill yang sangat penting bagi perkembangan anak,” ungkap Muhsin, Rabu (10/8/2022).
Gerak jalan ini bakal diikuti oleh sekolah dan madrasah perwakilan dari masing-masing kecamatan. Kegiatan ini sekaligus menjadi bukti bahwa kondisi Kabupaten Kediri sudah membaik pasca pandemi Covid-19.
“Kemudian, kegiatan ini tentu menjadi pemulihan ekonomi masyarakat. Seperti anak-anak belanja kaus kaki, pedagang asongan di pinggir-pinggir jalan juga pasti akan mendapatkan imbas positif dengan adanya gerak jalan ini,” terangnya.
Baca Juga: Kampanye di Kunjang Kediri, Cabup Dhito Bakal Perjuangkan Pembangunan SMA Negeri
Adapun jumlah peserta yang mengikuti gerak jalan ini dibagi menjadi dua kategori di tiap jenjang pendidikan. Yakni SMA putra dan putri, SMP putra dan putri, serta SD putra dan putri dengan total peserta hampir mencapai 5.000 siswa.
Karisma Nanda Evita, salah satu peserta dari SMK YP 17 Pare, mengaku antusias mengikuti gerak jalan tersebut. Meski persiapan yang dilakukannya bersama tim terbilang mepet, namun gadis berusia 16 tahun ini optimis tim dari SMK YP 17 Pare mampu tampil apik.
“Dari segi fisik saya bersama tim terus berolahraga dan menjaga pola makan,” katanya.
Baca Juga: Pjs Bupati Kediri Minta Petani Lereng Gunung Wilis Hasilkan Komoditas Kopi Berkualitas
Risma -sapaannya- berharap gerak jalan ini dapat meningkatkan kedisiplinan yang bisa diterapkan ketika hendak mendaftarkan diri menjadi polwan atau masuk ke pendidikan yang lebih tinggi.
“Kalau soal juara itu takdir, ya. Yang penting kita sudah dapatkan nilai-nilai kedisiplinan dari gerak jalan ini,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Kediri pun menyiapkan hadiah untuk juara di tiap kategori. Juara satu mendapat uang pembinaan sebesar Rp1,5 juta. Sementara juara dua Rp1,25 dan juara tiga Rp1 juta. (kominfo)
Baca Juga: Di Hari Sumpah Pemuda 2024, Pemkab Kediri Ungkap Pentingnya IPP
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News