SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama secara resmi menutup Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 Tahun 2022 di Desa Rejeni Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo yang dilaksanakan di Alun-Alun Sidoarjo, Rabu (23/8/2022).
Dalam upacara penutupan TMMD tersebut, Danrem 084/BJ membacakan Amanat Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, selaku penanggung jawab operasional TMMD ke-114.
Baca Juga: Kasad Launching Pipanisasi TNI AD Manunggal Air di Pulau Bawean
Kasad Jenderal Dudung berharap program TMMD ke-114 dapat dijadikan sebagai momentum untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong, serta kemanunggalan antara TNI dan rakyat dalam mengakselerasi program pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
"Selama satu bulan sejak tanggal 26 Juli sampai dengan 24 Agustus, para prajurit TNI, Pemkab Sidoarjo, dan masyarakat telah bahu-membahu menyelesaikan program TMMD ke-114," terangnya.
Ia menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan materiil sehingga kegiatan TMMD ini dapat terselenggara dengan aman dan lancar.
Baca Juga: Kasad Tutup TMMD ke-122 di Kediri, Berhasil Bangun Jalan Tembus Antar-Desa
"Sehingga hasil program TMMD semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, mengingat sebagian besar wilayah Indonesia merupakan daerah pedesaan. Sehingga, keterlibatan TNI dalam membangun sarana prasarana dan infrastruktur wilayah masih sangat dibutuhkan," kata Kasad Jenderal Dudung yang amanatnya dibacakan oleh danrem.
Usai upacara, Danrem 084/BJ menyampaikan pencapaian yang didapat selama TMMD. Meliputi pembangunan infrastruktur tambahan lainnya berupa pamsimas, pembangunan plengsengan irigasi, pembangunan PJU, RTLH, pavingisasi halaman SD Rejeni, dan pemavingan Jalan Desa Rejeni.
"Pencapaian program sasaran fisik di atas juga diimbangi dengan pencapaian pada sasaran non-fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat tentang kamtibmas, penyuluhan budi daya ikan, penyuluhan penularan Covid-19 dan stunting, posyandu, dan posbindu. Kegiatan ini dibutuhkan dalam rangka membangun serta memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme," ungkap danrem di depan awak media.
Baca Juga: Tansa Galau Sambang Desa Tiga Pilar di Kecamatan Krembung
Brigjen Terry berpesan agar program dan pembangunan hasil TMMD dirawat dengan baik sehingga manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang.
"Pelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini," pungkasnya.
Turut hadir dalam penutupan TMMD tersebut, Kasi Ops Kasrem 084/BJ, Kasi Ter Kasrem 084/BJ, Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Dandim 0816/Sidoarjo, Bupati Sidoarjo, Wakil Bupati Sidoarjo, Forkopimda Sidoarjo, serta instansi terkait. (dev)
Baca Juga: Renovasi Puluhan RTLH, TMMD ke-120 Sidoarjo Sejahterakan Warga Desa Penambangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News