Sexy Dencer HUT BIYC 2021 Jadi Perbincangan di Banyuwangi

Sexy Dencer HUT BIYC 2021 Jadi Perbincangan di Banyuwangi Sexy Dancer yang menjadi perbincangan masyarakat Banyuwangi saat ulang tahun BIYC pada tahun 2021 lalu.

BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Lurah Kampung Mandar, Dwi Sasongko, mengungkapkan Banyuwangi International Yacht Club (BIYC) tidak layak mempertontonkan hiburan tarian sexy untuk Masyarakat Banyuwangi.

Tontonan tersebut, kata Sasongko, diselenggarakan untuk menghibur para tamu undangan kala BIYC merayakan hari ulang tahunnya pada Sabtu, 20 November 2021 yang saat itu, masih diberlakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat).

(Lurah Kampung Mandar, Banyuwangi, Dwi Sasongko)

"Memang ada tarian itu, saat ulang tahun BIYC, Sabtu 20 November 2021. Telanjang atau sexy, tergantung definisi masing-masing. Yang jelas tarian tersebut masih tabu untuk masyarakat Banyuwangi," ungkapnya saat dikonfirmasi di kantornya, Rabu (24/8/2022).

Ia menambahkan, acara pesta ulang tahun BIYC yang diselenggarakan ketika PPKM tersebut, sempat dibubarkan oleh petugas karena sudah melewati batas jam malam.

"Acara pestanya juga sempat dibubarkan saat itu oleh petugas, karena melewati batas jam malam PPKM," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Niken GM BIYC membenarkan adanya tarian hiburan saat acara ulang tahun BIYC tahun 2021 sekaligus mengklarifikasinya.

(General Manager BIYC, Niken)

"Memang ada hiburan tarian untuk tamu. Jika melihat videonya, itu bukan tari telanjang, melainkan lebih pas disebut sexy dancer. Karena masih ada pakaiannya meskipun minim," kata Niken.

"Kalau di Bali itu hal biasa," tambahnya.

Menurut Niken, saat itu, pimpinan manajemennya bukan dirinya dan ia tidak mengetahui peristiwa persisnya.

"Informasinya saat itu juga sudah dibubarkan. Ada LSM dan petugas yang menutup," jelasnya. (guh/rif)