SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Dewan Kesenian Sidoarjo (Dekesda) di hari keempat, menyuguhkan keberagaman genre musik Festival Seni Munali Patah (FSMP) 2022 di Dekesda Art Center, Jl. Erlangga 67 Sidoarjo, Rabu (7/9/2022) malam.
Berbagai macam genre musik ini, terdiri dari musik street drummer, musik kontemporer dan musik patrol. Untuk musik street drummer, dibawakan oleh komunitas yang biasa tampil di sekitar Alun-alun Sidoarjo.
Baca Juga: Beraksi 2 Kali, Pelaku Curanmor Asal Kediri Dibekuk
"Ini tidak semua tampil. Kalau semua tampil, tidak cukup panggung dan tempatnya," kata Komite Musik Dekesda, Teguh Santoso, Rabu (7/9/2022) malam.
Para musisi unjuk kebolehan dalam memainkan alat musik drum. Dentuman-dentuman rancak dengan keberagaman variasi. Sehingga tersaji komposisi yang lincah dan atraktif.
Selanjutnya, pertunjukan musik kontemporer dari Cemandi Art.
Baca Juga: Pastikan Rampung Total, Plt Bupati Sidoarjo Sidak Pengerjaan Betonisasi Jalan
"Ini kelompok musik anak-anak muda dari Desa Cemandi Kecamatan Sedati, Sidoarjo. Mereka menciptakan instrumen maupun lirik sendiri. Kadang merespon ungkapan jiwa manusia, kadang juga merespon alam dan budaya," ujarnya.
Sedangkan, musik patrol mendapatkan penampilan terakhir. Musik jenis ini biasa dijumpai saat bulan ramadan. Tetapi di Sidoarjo, Musik Patrol berkembang pesat dan merakyat.
"Alat musiknya memang sederhana. Gong, kentongan, kenong, dan alat-alat seadanya. Tetapi sebagai tim, mereka memainkannya dengan sangat menarik," urainya.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Dari berbagai penampilan genre musik itu, membuat para pengunjung FSMP 2022 betah tak beranjak dari tempat duduknya hingga acara tersebut berakhir, pukul 22.00 WIB.
Selain kalangan seniman sendiri, FSMP 2022 juga menarik perhatian masyarakat umum, mulai dari kalangan pemuda, pelajar, mahasiswa hingga pegiat literasi dan sosial. (sta/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News