Pemkab Sidoarjo Berikan Bansos untuk 100 Penyandang Disabilitas Berat

Pemkab Sidoarjo Berikan Bansos untuk 100 Penyandang Disabilitas Berat

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo memberikan perhatian khusus kepada para penyandang disabilitas berat di Kota Delta. Itu dilakukan dengan memberikan bantuan sosial (bansos) berupa uang tunai Rp 300 ribu setiap bulan.

Ada 100 orang penyandang disabilitas berat di tahun2022 yang akan menerima bansos. Bupati menyerahkan bansos secara simbolis pada 36 penyandang disabilitas berat, di Kantor Kecamatan Waru, Kamis (15/9/2022).

Baca Juga: Taman Tara Pagerwojo Rampung Dibangun, DLHK Sidoarjo: Jadi Tempat Bermain yang Nyaman

Kata Bupati Muhdlor, pihaknya memberi atensi terhadap pemberian bansos yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas kategori berat itu. Selama ini, bantuan yang disalurkan mencakup keluarga kurang mampu dan lanjut usia (Lansia). Khusus untuk penyandang disabilitas belum banyak tersentuh.

“Bansos untuk disabilitas berat ini adalah bentuk sumbangsih, bahwa negara hadir di setiap celah kehidupan masyarakat, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan seperti halnya para penyandang disabilitas berat yang aktifitas sehari-harinya membutuhkan bantuan orang lain,” ucapnya.

Gus Muhdlor, panggilan karib menambahkan, kalau jumlah penerima bansos disabilitas berat tahun 2022 kuotanya 100 orang. Rencananya, tahun 2023, kuota penerima bakal ditambah. Pemberian bansos khusus kepada para penyandang disabilitas tersebut merupakan komitmen Gus Muhdlor kepada warga Sidoarjo agar kehadiran pemerintah dirasakan di semua lapisan masyarakat.

Baca Juga: Gelar FGD, Umsida Dorong Pemkab Sidoarjo Fasilitasi Perizinan dan Pemasaran Produk UMKM

Gus Muhdlor minta kepada dinas sosial (dinsos) melalui ratusan tenaga SLRT (Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu) mendata dan menginformasikan problem sosial yang ada di bawah selanjutnya akan ditangani dinas terkait. SLRT sendiri di bawah naungan Dinsos yang bertugas membantu mendata dan mengidentifikasi kebutuhan masyarakat miskin dan rentan miskin.

“Terkait dengan komitmen kabupaten untuk memberikan bantuan sosial kepada saudara-saudara kita yang kurang beruntung. Saya harapkan secara konsisten teman-teman juga memberikan bantuan berupa informasi di manapun, seperti TKSK, SLRT, Kepala Desa, masyarakat yang membutuhkan bantuan,” tandasnya.

Kepala Ahmad Misbahul Munir menjelaskan, penyerahan bansos bagi disabilitas berat hari ini secara simbolis ada 36 penerima. Diantaranya 30 orang dari Kecamatan Waru, 4 orang dari Kecamatan Taman dan 2 orang dari Kecamatan Gedangan.

Baca Juga: Demkorat Gelar Baksos Bagi Warga Terdampak Banjir di Sidoarjo, Emil Dardak: Jadi Perhatian Serius

lewat Dinas Sosial memberikan bantuan bagi disabilitas berat sebesar Rp. 300 ribu perbulan. Bantuan uang tunai tersebut diberikan setiap bulan sekali,” jelasnya.

Misbahul menambahkan, untuk tahun ini penyandang disabilitas berat seluruh Kabupaten Sidoarjo yang mendapatkan bansos jumlahnya 100 orang. Kemudian ada tambahan bantuan dari provinsi Jawa Timur 70 orang.

"Jadi jumlah keseluruhan penyandang disabilitas berat tahun ini yang mendapat bansos sebanyak 170 orang. Triwulan ke 3 ini bansos diberikan langsung 3 bulan, masing-masing menerima sebesar Rp 900 ribu, ujarnya.

Baca Juga: Rakor Bersama DPRD, Pjs Bupati: Perkuat Sinergi Turunkan Angka Korupsi di Sidoarjo

Sebagai informasi, menurut kriteria dari Kementerian Sosial RI, kategori disabilitas berat adalah penyandang disabilitas yang sepanjang hidupnya tergantung pada orang lain, tidak dapat melakukan aktifitas dasar sehari-hari seperti makan dan minum, rentan usianya 2-59 tahun. (sta/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO