Petrokimia Gresik Sulap Lahan Pemakaman Jadi Moslem Memorial Park dan Kebun Sayuran

Petrokimia Gresik Sulap Lahan Pemakaman Jadi Moslem Memorial Park dan Kebun Sayuran Dirut PG Dwi Satriyo Annurogo (kiri) dan DOP PG Digna Jatingsih (kanan) saat panen bersama di Kebun MMP Petrokimia Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - bersama dengan Takmir Masjid Nurul Jannah merenovasi lahan pemakaman di kawasan perusahaan menjadi (MMP).

Lahan itu juga dipercantik dengan menambahkan yang terdapat berbagai tanaman sayuran. Peresmian yang ditandai dengan panen bersama di dilakukan oleh Direktur Utama , Dwi Satriyo Annurogo.

Baca Juga: Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum di Ajang SNI Award 2024

Dwi Satriyo menyampaikan bahwa program ini merupakan salah satu wujud penerapan sistem manajemen lingkungan sekaligus upaya perusahaan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kualitas lingkungan dan pelestarian alam.

Saat ini, lahan pemakaman yang diperuntukan bagi warga , karyawan dan karyawati, serta purnatugas tersebut memiliki nuansa yang lebih modern, nyaman, dan aman.

"Awalnya kami melihat lahan pemakaman yang berada di kawasan tidak seperti ini sebelumnya, sehingga menjadikan tempat ini kurang diketahui oleh warga sekitar, sehingga penggunaannya kurang optimal. Melihat kondisi tersebut, kami berinisiatif melakukan renovasi," ucap Dwi melalui keterangan tertulis yang diterima BANGSAONLINE.com, Sabtu (18/2/2023).

Baca Juga: Dirut Petrokimia Gresik Beberkan Program Transisi Energi 2024-2030 di Forum Internasional COP29

Selain merenovasi lahan pemakaman, juga melakukan peremajaan pada lahan sekitar menjadi kebun yang ditanami berbagai macam komoditas sayuran seperti bayam, kangkung, sawi, selada, terong, cabai rawit, dan cabai besar.

"Pengurus Masjid Nurul Jannah nantinya berperan sebagai pengelola dan sebagai pengelola ," tuturnya.

Adapun teknologi budi daya yang diaplikasikan pada kebun tersebut menggunakan rekomendasi pemupukan berimbang . Di antaranya, mengaplikasikan pembenah tanah kapur pertanian (kaptan), Pupuk Organik Petroganik Premium, Pupuk Phonska Plus, Pupuk ZA Plus, dan Pupuk Phosgreen yang mampu meningkatkan produktivitas tanaman dan mutu hasil panen.

Baca Juga: Dirut Petrokimia Gresik Dinobatkan sebagai Tokoh Penggerak Generasi Petani

"Panen di lahan Kebun ini hasilnya dapat dibeli oleh warga sekitar, maupun karyawan . Pendapatannya akan dimanfaatkan kembali untuk pemeliharaan kebun sehingga terciptanya siklus pertanian yang berkelanjutan di Kawasan ," jelas Dwi Satriyo.

Ia menjelaskan, program ini memperkuat komitmen sebagai perusahaan yang berwawasan lingkungan.

Selain itu, MMP dapat menjadi fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh warga , karyawan, dan para pensiunan .

Baca Juga: Kucurkan Beasiswa, Cara Petrokimia Gresik Dorong Generasi Muda Tertarik Bertani

"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan edukasi kepada warga sekitar dengan pemanfaatan lahan pekarangan menjadi kebun yang dapat ditanami sayuran, sehingga semakin menguatkan komitmen bersama dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui pertanian berkelanjutan dengan penyediaan produk-produk solusi agroindustri," pungkas Dwi Satriyo. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO