Petrokimia Gresik Berangkatkan 38 Taruna Makmur untuk Tugas Pendampingan Pertanian

Petrokimia Gresik Berangkatkan 38 Taruna Makmur untuk Tugas Pendampingan Pertanian DOP PG Digna Jatiningsih (tengah) saat pemaparan materi pada Acara Agritalk 3 Petrokimia Gresik.

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 38 batch 2 diberangkatkan oleh  ke sejumlah daerah di Indonesia untuk melaksanakan tugas . Mereka di antaranya dikirim ke Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Bali, dan Nusa Tenggara.

Dalam kesempatan yang sama, juga mewisuda 30 batch 1 di Gresik.

Digna Jatiningsih, Direktur Operasi dan Produksi , mengatakan yang dikirim kali ini merupakan angkatan kedua.

Sebelumnya, mereka telah mendapatkan bekal dari hasil kerja sama dengan Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia.

"Sekolah makmur ini bentuk tanggung jawab memajukan pertanian di Indonesia. Program ini digagas untuk mengoptimalkan pelaksanaan Program Makmur Kementerian BUMN dan Project Agrosolution Pupuk Indonesia Grup," kata Digna.

Ia melanjutkan, bahwa ini merupakan upaya  dalam mencetak SDM unggul bidang pertanian yang disebut dengan .

"Lulusan nantinya ditugaskan mengawal peningkatan produktivitas tanam di berbagai daerah," ucap Digna, Sabtu (11/3/2023).

Taruna Makmur yang diberangkatkan kali ini terdiri dari 27 mahasiswa dan 11 mahasiswi dari tiga politeknik pembangunan pertanian (polbangtan), yaitu Polbangtan Yogyakarta - Magelang (15 orang), Polbangtan Malang (13 orang), dan Polbangtan Bogor (10 orang).

"Saat ini, para siap terjun ke berbagai wilayah. Mereka nantinya akan berperan dalam pendampingan budi daya pertanian di daerah untuk mendukung peningkatkan produktivitas serta pendapatan petani yang menjadi mitra program makmur maupun project agrosolution," jelasnya.

Adapun pembekalan yang diberikan dalam antara lain praktik terkait uji tanah dan budi daya pertanian, solusi pertanian melalui produk , pembinaan mental, dan team building, serta berbagai bekal dari praktisi pertanian. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO