SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Bulan puasa selalu identik dengan aneka ragam makanan. Hal tersebut membuat banyak orang membeli makanan tanpa memikirkan dampak bagi tubuhnya.
Azizah Ajeng Pratiwi selaku Dosen Departemen Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga (Unair) menjelaskan 2 jenis makanan yang perlu dikurangi saat berbuka puasa, yaitu:
Baca Juga: Resep Bubur Kacang Hijau Ketan Hitam Gurih dan Praktis
1. Makanan yang mengandung gula sederhana
Saat berbuka puasa sebaiknya hindari makanan yang mengandung gula sederhana seperti es manis dan berwarna.
Azizah mengatakan jika jenis makanan tersebut dikonsumsi setiap hari selama bulan puasa, dikhawatirkan seseorang tersebut menjadi terbiasa mengonsumsi kudapan atau minuman dengan kadar gula tinggi.
Baca Juga: 5 Makanan yang Bisa Menurunkan Gula Darah dengan Cepat
"Padahal, Kemenkes sudah punya panduan untuk konsumsi harian gula, garam dan lemak. Untuk gula paling tidak 4 sendok makan, garam 1 sendok teh, kemudian minyak itu 5 sendok makan", ucap Azizah.
Azizah menambahkan jika mengonsumsi makanan yang mengandung gula sederhana terus menerus maka dikhawatirkan bisa menyebabkan obesitas. Terlebih saat berpuasa seseorang cenderung malas sehingga kurang beraktivitas fisik.
2. Aneka gorengan
Baca Juga: Resep Semur Tahu Telur Puyuh, Makanan Berkuah yang Menghangatkan Tubuh
Azizah mengatakan mengonsumsi gorengan yang terlalu banyak kurang baik untuk kesehatan, karena kandungannya sebagian besar adalah tepung dan lemak.
Ketika dikonsumsi secara berlebihan dalam jangka waktu yang cukup lama, maka efeknya ialah dapat menyebabkan obesitas.
"Selain itu, kita gak tahu penggunaan minyaknya berapa kali. Ada yang namanya trans fat atau lemak jahat, itu bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Jadi alangkah baiknya ketika berpuasa kita tetap menerapkan prinsip gizi seimbang yang mana konsumsi sayur dan buah saat berpuasa akan sangat bermanfaat untuk menjaga cairan dalam tubuh, ataupun serat, mineral dan vitamin", jelasnya.
Baca Juga: 5 Jus yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi
(ans)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News