SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Makanan gosong memiliki zat kimia yang diduga dapat memicu munculnya kanker. Zat tersebut ialah akrilamida.
Sejumlah ilmuan dari University of Stockholm menjelaskan bahwa akrilamida berada dalam makanan yang dimasak pada suhu lebih dari 120 derajat celsius.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 26 November 2024
Akrilamida biasanya terdapat dalam makanan panggang atau gorengan, serta diduga dapat menyebabkan kanker.
Penelitiaan yang dilakukan pada tahun 2002 itu menyimpulkan bahwa makanan gosong sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi, melainkan dikikis atau dibuang sebagian saja untuk menyisakan makanan yang tidak gosong.
Setelah 20 tahun terlewati, penelitian mengenai bahayanya makanan gosong dilakukan kembali di Amerika Serikat dan menyimpulkan hal yang serupa.
Baca Juga: Bolehkah Mengonsumsi Air Kunyit Setiap Hari? Simak Penjelasannya
Para peneliti menemukan hubungan antara asupan akrilamida dengan kematian akibat kanker, namun tidak jelas jenis kanker yang dimaksud.
Asisten profesor epidemiologi kardiovaskular dan nutrisi di Institute of Environmental Medicine, yaitu Federica Laguzzi mengatakan tidak menemukan hubungan antara risiko kanker nonginekologi dan akrilamida.
Hal tersebut menunjukkan bahwa manusia bisa saja memiliki pertahanan yang baiik untuk membantu mencegah efek karsinogenik dan neurotoksik yang merupakan pemicu kanker.
Baca Juga: Apakah Jus Tomat Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah? Ini Faktanya
Akrilamida bukan satu-satunya zat yang terkandung dalam makanan. Bisa saja makanan tersebut masih mengandung komponen lain, seperti antioksidan yang dapat mencegah racun.
Penelitian lebih lanjut mengenai hal ini menegaskan bahwa akrilamida ditemukan dalam biji-bijian dan tidak terdapat dalam tanaman.
Zat kimia tersebut juga ditemukan dalam kripik kentang, namun pembentukan akrilamida di dalamnya masih dapat dikurangi.
Baca Juga: Resep Ayam Bakar Kecap Pedas dan Nikmat
Potongan kentang sebaiknya direndam dalam air panas selama 10 menit untuk mengurangi pembentukan akrilamida hingga 90 persen.
Masih membutuhkan kajian lebih lanjut untuk memastikan kandungan akrilamida dan risiko kanker, khususnya dalam bahan makanan lain.
(ans)
Baca Juga: Resep Tumis Oncom Daun Kemangi, Ide Menu Makan Malam Praktis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News