GRESIK, BANGSAONLINE.com - PPDB (penerimaan siswa didik baru) tahun ajaran 2015/2016, mendapatkan atensi khusus Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto. Orang nomor satu di Pemkab Gresik ini mengumpulkan kepala sekolah di tingkat SMP dan SMA se Kabupaten Gresik, di ruang Graeta Eka Praja, Jumat (19/6).
Pada pertemuan itu, Bupati mewarning kepala sekolah se-Kabupaten Gresik agar dalam melaksanakan PPDB tahun ajaran 2015/2016 menerim siswa baru sesuai pagu dan aturan yang sudah ditetapkan. "Para Kepsek kami minta semuanya yang terlibat harus bekerja lebih teliti, profesional dan sesuai aturan yang ditetapkan," pintanya.
Bupati berharap pada PPDB tahun ajaran 2015/2016 jangan sampai terjadi permasalahan. Sehingga, hal itu menimbulkan gejolak dan menjadi bahan pemberitaan mass media. Untuk itu, para Kepsek harus benar prosedural dalam PPDB.
Dia juga meminta agar jangan sampai siswa yang ketinggalan PPDB, tidak bisa melanjutkan sekolah. Dia kemudian menyatakan adanya berita yang sampai kepadanya.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
Dulu ada anak seorang penjual bakso. Mereka diterima di salah satu sekolah negeri. Tapi karena kurang perhatian, dia terlambat daftar ulang, sehingga ditolak. "Hal-hal seperti ini jangan sampai terjadi lagi di Gresik. Kita harus lebih berpihak kepada siswa yang miskin," ajak Bupati.
Pada kesempatan itu, Bupati mengingatkan terkait akan penarikan sumbangan kepada para wali murid ketika PPDB. Dirinya, sampai saat ini masih melarang penarikan sumbangan kepada siswa. Apalagi sampai menentukan jumlah dan nominalnya. Dia meminta hal itu jangan sampai terjadi. "Kalau bisa siswa yang miskin dan berprestasi harus kita upayakan mendapatkan beasiswa dan segala kemudahan," pungkasnya. (hud/rvl)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News