Kawanan Hiu Muncul di Perairan Laut Pasuruan, Kasat Polairud Bilang Begini

Kawanan Hiu Muncul di Perairan Laut Pasuruan, Kasat Polairud Bilang Begini Hiu Tutul muncul di perairan Pasuruan sejak sepekan lalu. Foto: Supardi/BANGSAONLINE

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kawanan kembali muncul di perairan sejak sepekan lalu. Hiu tutul yang datang secara bergerombol tersebut berukuran besar dan panjang hingga 8 meter, dilindungi oleh negara serta dunia.

Kasat Polairud Polres Kota AKP Winardi, menghimbau kepada nelayan atau pengguna jasa perairan tidak mengganggu habitat di laut .

Baca Juga: CCEP Indonesia Dorong Transisi Energi Berkelanjutan Melalui Peresmian PLTS ATAP di Jatim

Larangan mengganggu habitat bertujuan supaya kerasan. Hiu tutul di perairan jadi bagian dari objek wisata. Warga atau nelayan dilarang menangkap mamalia yang saat ini hampir punah.

Melihat puluhan ekor muncul dan memutar di pantai pesisir utara, aparat Polairud langsung melakukan patroli.

"Hiu tutul dilindungi oleh pemerintah dan dunia. Berdasarkan Undang-Undang Kepmen Nomor 18 tahun 2013," kata Winardi.

Baca Juga: Tinjau Pesisir Pasuruan yang Terdampak Puting Beliung, Pj Gubernur Jatim Instruksikan Perbaikan

Terdapat sanksi pidana bagi pengguna jasa perairan maupun nelayan yang mengganggu habitatnya.

Hewan mamalia berukuran raksasa datang dalam sepekan. Jumlah mencapai puluhan ekor. Hiu tutul bermigrasi dari benua Australia ke laut Jawa untuk mencari makan berupa plankton, dan ikan kecil. (par/git) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Penuhi Air Bersih Warga, Pemdes Krandegan Sukseskan Program SPAM dari PUPR':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO