KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Perum Bulog Kancab Kediri mulai menyalurkan bantuan pangan tahap 2 untuk wilayah Kabupaten/Kota Kediri dan Nganjuk. Sedangkan untuk jadwal pembagian ke penerima akan dilakukan setelah dropping beras ke titik distribusi yang telah ditentukan.
Jadwal penyaluran untuk 26 kecamatan di Kabupaten Kediri telah dimulai pada 19-25 September 2023. Penyaluran pada 19 September 2023, untuk Kecamatan Plosoklaten, Kunjang, Papar, dan Plemahan.
Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates
Lalu penyaluran terakhir pada 25 September 2023, akan dilakukan untuk Kecamatan Ngasem, Gurah, Pagu, Purwoasri, dan Kayen Kidul. Kemudian untuk penyaluran wilayah Kota Kediri, dimulai pada 26-27 September 2023 untuk 3 kecamatan, yaitu Kota, Mojoroto, dan Pesantren.
Sementara penyaluran untuk wilayah Nganjuk dilakukan mulai 18-22 September 2023 untuk 20 kecamatan. Kepala Perum Bulog Kancab Kediri, Imam Mahdi, menyatakan pihaknya siap menjalankan tugas pemerintah untuk stabilisasi harga pangan, khususnya beras di wilayah kerja Bulog Kancab Kediri yang meliputi Kabupaten Kediri, Kota Kediri, dan Kabupaten Nganjuk.
Ia menyebut, instrumen untuk stabilisasi harga yang saat ini dilakukan oleh Perum Bulog melalui program bantuan pangan dan SPHP (stabilisasi pasokan dan harga pangan), baik itu melalui toko di pasar tradisional maupun kegiatan operasi pasar yang digelar bekerja sama dengan pemerintah daerah setempat.
Baca Juga: Buka Rakerda Kejati Jatim 2024 di Kediri, Kajati: Pentingnya Penegakan Hukum Humanis dan Profesional
"Dengan jalannya dua kegiatan di atas, kami berharap bisa menekan laju kenaikan harga beras di pasaran, sehingga masyarakat yang belum mendapatkan bantuan pangan masih bisa membeli beras dengan harga terjangkau melalui program SPHP," ujarnya, Rabu (20/9/2023).
Menurut Imam, pendistribusian bantuan pangan tahap II di Nganjuk disambut antusias oleh warga yang menerima. Hal ini terlihat di Desa Pandantoyo, Kecamatan Kertosono. Saat pembagian beras bantuan pangan dilakukan, juga dihadiri langsung Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi.
"Pagu alokasi beras bantuan pangan untuk Kabupaten Nganjuk adalah sebanyak 1.240.910 kg per bulan untuk 124.091 keluarga penerima manfaat," tuturnya.
Baca Juga: Gandeng Peradi, Fakultas Hukum Uniska Adakan Ujian Profesi Advokat
Pemerintah, lanjut Imam, melalui Perum Bulog akan terus berupaya untuk menekan kenaikan harga pangan khususnya beras.
"Oleh sebab itu program bantuan pangan tahap II yang awalnya akan didistribusikan pada bulan Oktober dilakukan lebih awal pada bulan September 2023," pungkasnya. (uji/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News