Sejuta Liter Air Bersih di Sampang Jadi Rebutan Masyarakat Terdampak Kekeringan

Sejuta Liter Air Bersih di Sampang Jadi Rebutan Masyarakat Terdampak Kekeringan Masyarakat di Kecamatan Kedungdung, Sampang, saat menyebut pendistribusian air bersih dari BUMD dan BLUD. Foto: MUTAMMIM/BANGSAONLINE

SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Pendistribusian air bersih bagi masyarakat Sampang yang membutuhkan saat kemarau panjang tahun ini sangat dinanti-nanti. Sejuta liter bersih dari Forum Sampang Sehat (FSS) menyasar ke pedesaan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, FSS bekerja sama dengan BUMD seperti PT GSM, Bank Sampang, Perumda Air Minum Trunojoyo Sampang, dan BLUD RSMZ. Pendistribusian tersebut dilakukan secara bertahap.

Baca Juga: Peningkatan Jalan Batuporo Timur-Gunung Eleh Rampung Lebih Cepat

Ketua FSS, Siti Farida, menyatakan bahwa pendistribusian air bersih kali ini akan menyasar ke 23 desa yang terdampak kekeringan parah sebagaimana data dari BPBD Sampang, selanjutnya bantuan ini juga menyasar pada Desa-desa yang lain.

"Penyaluran tahap pertama ini menyasar ke 23 desa di 6 kecamatan," ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (26/10/2023).

Menurut dia, droping air bersih ini bilamana masih kurang untuk masyarakat tidak menutup kemungkinan akan bertambah, tetapi hal tersebut tergantung kondisi nanti setelah sejuta liter air tersalurkan semua.

Baca Juga: Proyek Irigasi P3-TGAI Desa Bringin Sampang Masuk Tahap Pengerjaan, Diduga Tak Sesuai Perencanaan

"Jika nanti distribusi sejuta liter air ini masih kurang untuk masyarakat pastinya akan di tambah lagi," katanya.

Sementara itu, Direktur PT. GSM, Tamsul, menyebut agenda kali ini merupakan kegiatan kemanusiaan dengan pendistribusian air bersih. Ia menjelaskan, BUMD diminta oleh pemerintah daerah setempat untuk membantu mensuplai air ditengah kebutuhan masyarakat.

"Kegiatan ini kesepakatan bersama antara pimpinan BUMD dan BLUD saat membahas bencana kekeringan dan disepakati membantu mendistribusikan air untuk masyarakat," ujarnya.

Baca Juga: Polda Jatim Kembali Periksa 12 Saksi Kasus Dugaan Korupsi Proyek Lapen Sampang

Tamsul berencana akan menjadikan kegiatan tahunan di saat kemarau panjang menghantui masyarakat dengan krisis air bersih. BUMD dan BLUD akan menyisihkan sebagian dana Corporate Social Reaponsibility (CSR) untuk penanggulan kekeringan di Sampang.

"Dengan bantuan ini semoga bisa bermanfaat untuk masyarakat banyak," tuturnya. (tam/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO