SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Khofifah mengunggah foto saat berkunjung ke Gunung Bromo di akun Instagram pribadinya. Mantan Menteri Sosial itu tampak duduk manis di sebuah batu yang terbentuk alami dari letusan gunung, dan menyerupai singa.
“Salah satu spot foto yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke Bromo. Namanya, Watu Singa, batu besar yang bentuknya menyerupai singa jantan yang sedang bersantai. Lokasinya di sekitar pasir berbisik, atau hanya 1 kilometer dari kaki tangga menuju puncak bibir kawah Bromo,” tulisnya dan dikutip BANGSAONLINE.com, Jumat (3/11/2023).
Baca Juga: Hadiri Haul Ke-15 di Ciganjur, Khofifah Kenang Sosok Gus Dur Sebagai Pejuang Kemanusiaan
“Keberadaan Watu Singa ini menjadi bagian dari sejarah masa lalu Gunung Bromo dan Suku Tengger. Siapa yang sudah pernah berfoto di sini? Yang belum, ayo abadikan kisahmu di spot legend satu ini sambil menikmati syahdunya pasir berbisik. (***),” imbuhnya.
Alhasil, unggahan Khofifah memunculkan spekulasi soal dukungan ke Prabowo-Gibran. Ia pun melempar kode-kode soal arah dukungannya pada pesta demokrasi mendatang, khususnya Pilpres 2024 saat bertemu wartawan.
Khofifah yang diisukan masuk Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran malah memutar lagu ‘Ikan Dalam Kolam’. Dengan santainya, ia turut bernyanyi di depan awak media yang menunggu jawaban.
Baca Juga: Khofifah: Kasih Ibu Sepanjang Masa, Hormatilah dan Berbaktilah Selagi Ada
“Jangan, jangan dulu, janganlah diganggu, biarkan saja biar duduk dengan tenang,” ujarnya menanggapi pertanyaan soal dukungan ke Prabowo-Gibran.
Gubernur kemudian kembali bernyanyi pada lirik “Senyum, senyum dulu, senyum dari jauh. Kalau dia senyum tandanya hatinya mau,” tuturnya sembari tersenyum.
Sementara itu, sejumlah baliho dukungan untuk Prabowo banyak terpampang. Di baliho itu ada foto Prabowo dengan tulisan 'Senyumin Aja'.
Baca Juga: Peringatan HKSN 2024, Khofifah Ajak Masyarakat Perkuat Solidaritas Antar Sesama
Hal ini membuat lagu yang dinyanyikan Khofifah dianggap sebagai sebuah kode untuk Pilpres 2024. Saat ditanya terkait hal tersebut, dengan senyum Khofifah menjawab jika foto yang ada di instagramnya sebuah kebetulan, saat itu diajak berfoto yang katanya bentuk macan atau singa hanya terlihat ketika difoto.
"Ternyata bener kalau difoto baru tampak kayak singa duduk. Tidak (kode) itu mengalir aja,” ujarnya.
Ia menegaskan, perlu mencari pemimpin yang baik untuk bangsa ini. Menurut dia, PR bangsa ini yang pertama persatuan, persatuan, dan persatuan.
Baca Juga: Antusias Siswa Rejoso Sambut Bantuan dari Khofifah Pascabanjir
“Apa yang terjadi di Papua saya tidak pernah underestimate, tetapi kita harus menjaga Indonesia terhindar dari kemungkinan disintegrasi bangsa. Ada negara umurnya 25-40 tidak survive. Alhamdulillah kita sudah lebih 70 tahun. Internal dan eksternal harus dicari equilibrium dinamic, dinamika-dinamika itu harus dicari titik pendulumnnya,” urai Ketum Muslimat NU ini.
Karena itu, Khofifah menilai perlu dicari pemimpin yang bisa mencari titik tengah di balik banyaknya dinamika yang terjadi. Ditanya soal sosok pemimpin dengan latar belakang militer, ia menjawab "Pokoknya kita butuh pemimpin yang mampu membangun equilibrium dinamic local, regional, nasional, dan internasional yang bisa membangun keseimbangan-keseimbangan,” katanya. (dev/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News