Polisi Dalami Dugaan Bunuh Diri Satu Keluarga di Pakis Malang

Polisi Dalami Dugaan Bunuh Diri Satu Keluarga di Pakis Malang Polisi saat melakukan penyelidikan terkait dugaan bunuh diri satu keluarga di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

“Satu keluarga beranggotakan empat orang, untuk motif masih kami dalami,” ucap Gandha.

Pihaknya yang menerima laporan segera mengamankan lokasi dan melakukan olah TKP. Dari pemeriksaan, S serta WE mengeluarkan busa dan bau menyengat sedangkan tak jauh dari korban terbaring ditemukan gelas bersama bungkus obat nyamuk cair.

“Informasi dari petugas olah TKP, keduanya ditemukan dengan keadaan mulut mengeluarkan busa dan bau menyengat,” imbuhnya.

Disebutkan, pihaknya juga menemukan pesan singkat yang ditulis menggunakan spidol di meja rias dalam kamar dan berisikan kata-kata yang diduga ditulis WE yang merupakan seorang guru. Pesan itu berisi permintaan kepada salah satu anak, AKE, untuk menjada diri baik-baik serta menurut kepada sang nenek.

"Pesan yang tertulis, 'Kakak jaga diri, papa, mama, adek pergi dulu, nurut uti, kong, tante dan om, belajar yang baik,” kata Gandha.

Kasatreskrim menyebut, petugas masih melakukan penyelidikan terkait motif dari peristiwa tersebut dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, tetangga dan keluarga. Selain itu, tim dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Malang dikerahkan serta Psikolog pendamping untuk melakukan pendampingan psikologis terhadap AKE.

“Masih didalami, semoga segera bisa terungkap motif dalam peristiwa ini,” pungkasnya. (dad/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Warung Bebek Goreng H. Slamet di Kota Malang Terbakar':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO