Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, saat launching program sertifikasi halal.
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Pemkot Batu melalui dinas koperasi, usaha mikro, perindustrian, dan perdagangan (Diskumperindag) dan Satgas Halal Kemenag setempat, membuat program yang menargetkan 1.001 pedagang di Kota Agropolitan bakal mengantongi sertifikasi halal pada 2024. Seperti yang dicanangkan pada hari ini, Senin (26/2/2024).
Kepala Kantor Kemenag Kota Batu, Machsun Zain, mengatakan bahwa pada tahun sebelumnya, sudah ada 1.847 pedagang yang sudah memiliki sertifikasi halal. Dengan adanya program ini, diharapkan semakin banyak pedagang di Kota Batu yang bersertifikasi halal.
BACA JUGA:
- Ini Pesan Pj Wali Kota Aries Agung pada Salat Idulfitri 1445 H di Halaman Mapolres Batu
- Beberapa Langkah Disiapkan Pemkot Batu untuk Hadapi Wisatawan dan Arus Mudik Lebaran 1445 H
- Pj Wali Kota Batu Bagikan Bingkisan Lebaran pada 94 Penjaga Sekolah
- Langkah TP PKK Kota Batu di Peringatan Hari Peduli Autisme Sedunia
“Ini adalah komitmen bersama, untuk menjamin keamanan dan kualitas produk serta mendorong pelaku usaha dalam meningkatkan standar produksi,” ujarnya di Pasar Induk Among Tani.
Kepala Diskumperindag Kota Batu, Aries Setiawan, menyebut sertifikasi halal ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam memajukan produk halal di Kota Batu.
“Upaya ini menjadi langkah penting. Ketika pedagang sudah memiliki sertifikasi halal, maka wisatawan akan semakin yakin bahwa produk yang dijual sudah aman,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menyatakan rasa aman dan nyaman bagi pembeli sangat penting. Saat pedagang memiliki sertifikasi halal, pembeli akan lebih tenang.
“Apa yang sudah diinisiasi Diskumperindag ini, semoga bisa terealisasi dengan cepat. Apalagi ini moment menjelang Idul Fitri, akan banyak wisatawan yang datang. Dengan sertifikasi halal, akan timbul rasa aman dan nyaman,” paparnya. (adi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
