GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sejumlah petinggi partai politik (parpol) di Gresik mulai membangun komunikasi menjelang Pilkada Gresik 2024. Setidaknya ada lima parpol yang sudah menjalin komunikasi untuk membangun koalisi besar.
Hal itu diungkapkan Ketua DPD Golkar Kabupaten Gresik, Ahmad Nurhamim, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com, Kamis (21/3/2024).
BACA JUGA:
- Dukung Bumbung Kosong di Pilkada Gresik 2024, Bagus: Saya Ikuti Omongan Bu Mega Malah akan Disanksi
- Bantah Calon Tunggal karena Gagalnya Kaderisasi, Ketua Golkar Gresik Soroti Bawaslu dan Politik Uang
- Direktur YLBH FT: Pilkada Gresik Calon Tunggal Bukti Kegagalan Parpol dalam Pengkaderan
- Belum Disanksi PDIP, Mega Bagus Hadir di Deklarasi Menangkan Bumbung Kosong Pilkada Gresik 2024
Menurutnya, komunikasi yang sudah terjalin akan diitindaklanjuti dengan pertemuan setelah Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Tujuannya, untuk mengerucutkan pasangan calon (paslon) calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) yang bakal diusung pada Pilkada Gresik.
Hanya saja, Nurhamim masih merahasiakan lima parpol tersebut. "Masih off the record. Insya Allah habis lebaran Hari Raya Idul Fitri kami melakukan pertemuan," tutur Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Pria yang karib disapa Anha tersebut mengungkapkan bahwa bakal calon bupati yang akan diusung oleh koalisi besar tinggal menunggu mandat.
"Insya Allah habis lebaran kalau yang bersangkutan sudah terima mandat, kita ketemu lagi," tandasnya.