KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Festival bertajuk 'Ramadan Wedding Festival' digelar di depan Mall Pelayanan Publik Pemkot Kediri, Dhoho Plaza lantai 2, Jum’at (29/3/2024) kemarin.
Festival tersebut diikuti wedding organizer (WO), jasa katering, hingga make up artist.
Baca Juga: Paparkan Capaian Inflasi Oktober 2024, Pemkot Kediri Sebut Daya Beli Masyarakat Menggeliat
Adi Wicaksono, Kabag Prokompim Pemkot Kediri, mengatakan pemerintah sangat mendukung keberadaan pekerja jasa di bidang pesta/event, utamanya pesta pernikahan.
Sebab, hal tersebut mampu membuka lapangan pekerjaan baru dan dapat menekan tingkat pengangguran terbuka di Kota Kediri yang pada tahun 2023 berada di angka 4,06, atau lebih rendah dari Provinsi Jawa Timur yang berada di angka 4,88 berdasarkan data yang dirilis oleh BPS.
"Meski kita masih di bawah persentase Provinsi Jatim, tapi bukan berarti kita lengah. Keberadaan penyedia jasa penyelenggaraan pesta/event ini kami kira dapat terus menekan tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Kediri," ujar Adi, Sabtu (30/3/2024).
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Buka Monev Kinerja PIC Si Malik
Menurut Adi, banyak tenaga kerja yang bisa diserap dalam bidang pekerjaan ini, terutama para generasi-generasi muda. Baik yang sudah lulus kuliah maupun yang sedang berkuliah.
Ia berharap vendor tidak hanya menggarap pernikahan saja, namun juga dapat merambah ke acara lain seperti tedak siten, ulang tahun dan sebagainya.
Adi menambahkan, kegiatan Ramadan Wedding Festival ini menjadi penanda bahwa usaha jasa di bidang ini cukup menjanjikan.
Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Minta PTPS Jaga Integritas dan Profesionalitas dalam Pengawasan Pilkada 2024
"Mayoritas anak muda yang ada dalam bidang pekerjaan ini, hal ini bagus sekali sehingga kreativitas pemuda kita dapat tersalurkan dengan baik dan bernilai ekonomis. Saya kira omzet yang dihasilkan pun juga lumayan," tuturnya.
Perlu diketahui, wedding festival ini diikuti oleh sedikitnya 35 vendor yang beragam, mulai dari WO, katering, fotografi, videografi, MC, tata rias, hingga dekorasi.
Tiyo Marte, penanggung jawab acara, mengatakan kegiatan ini juga sebagai salah satu ajang silaturahim di bulan Ramadan antar vendor di Kediri.
Baca Juga: Jaga Stok dan Stabilitas Harga, Pemkot Kediri Rutin Monitoring Harga Pangan di Pasar
"Kita tahu persaingan di industri ini saat ini ketat ya, Kota Kediri termasuk sasaran pasar yang sangat menjanjikan, sehingga banyak vendor yang melirik. Dengan eratnya tali silaturahim harapannya persaingan tetap sehat dengan terus meningkatkan kualitas," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini terlaksana selama 3 hari, mulai Jumat (29/3/2024) hingga Minggu (31/3/2024).
"Banyak penawaran-penawaran menarik yang bisa didapatkan oleh para calon mempelai di sini," tandasnya.
Baca Juga: Pj Zanariah Beri Arahan ke Pejabat Struktural Pemerintah Kota Kediri
Ia menjelaskan alasan mengapa calon pengantin harus menggunakan jasa-jasa pesta pernikahan. Antara lain, tuan rumah sudah tidak perlu repot lagi, karena semua urusan pesta, mulai dari makanan hingga dekorasi sudah ditangani dengan baik.
"Jadi calon pengantin tinggal duduk manis saja, keluarga juga dapat menikmati jalannya acara dengan santai dan nyaman," tutupnya. (uji/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News