BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Spot foto yang berada di Kawah Ijen Banyuwangi, akhirnya ditutup usai memakan korban jiwa warga negara asing (WNA) asal China.
Penutupan ini dilakukan dengan cara memasang garis polisi sepanjang 400 meter di jalur hutan mati yang memiliki kedalaman jurang mencapai 100 meter.
Baca Juga: Launching Majapahit's Warrior Underwater, Pj Gubernur Jatim Sampai Ikut Nyelam Letakkan Patung
Kepala Pos Taman Wisata Alam (TWA) Ijen, Sigit Hariwibowo mengatakan, pemasangan itu sudah dikoordinasikan dengan para pemandu wisata. Selain itu, menurutnyam kawasan tersebut memang rawan karena posisinya berada di pucuk dan bibir kawah.
"Memang rawan sekali. Mereka (pemandu wisata) juga setuju jalur tersebut ditutup sebagai spot foto," kata Sigit, Rabu (24/4/2024).
Selain dipasang garis polisi, di area itu, juga diberikan banner imbauan kepada para wisatawan agar tidak mendekat di lokasi kejadian. Karena, lokasi tambang belerang itu dapat mengeluarkan api biru atau blue fire yang menjadi spot foto terbaik wisatawan, juga ditutup.
Baca Juga: Ditpolairud Polda Jatim Amankan Dua Pelaku Jual Beli Benih Lobster Ilegal di Banyuwangi
Bahkan, pembatasan itu, sudah diterapkan sejak H-5 sebelum perayaan Idulfitri lalu.
“Apakah akan ditutup secara permanen atau tidak, belum diketahui,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi, Taufik Rohman mengatakan, lokasi jatuhnya WNA asal China itu, memang spot foto favorit.
Baca Juga: Tim BPBD Lumajang Juara Umum dalam Semarak Gelar Peralatan se-Jatim, Ini Lima Arahan BNPB
Selain itu, tempat itu juga sebagai spot populer yang populer menjadi tujuan utama wisatawan untuk berfoto.
Namun, lanjut Taufik, pihaknya masih mematangkan konsep pengambilan foto di lokasi yang aman bagi wisatawan.
"Akan kita matangkan bagaimana mekanisme pengambilan foto di lokasi tersebut, karena kan sudah ada korban," pungkasnya. (rif)
Baca Juga: Rumah di Banyuwangi Rusak Usai Diterjang Hujan Deras dan Tertimpa Pohon
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News