TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Wakil Ketua Komisi I DPRD Trenggalek, Guswanto, mengaku bangga terhadap kinerja mitra kerjanya dalam serapan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun lalu. Menurut dia, serapan anggaran APBD 2023 di setiap OPD yang menjadi mitra kerja dari Komisi I DPRD Trenggalek hasilnya sangat memuaskan.
"Alhamdullilah hasil serapan anggaran di masing-masing OPD itu 98 persen," ujranya usai menggelar rapat evaluasi serapan anggaran tahun 2023 bersama OPD terkait di DPRD Trenggalek pada Rabu (5/6/2024).
Baca Juga: Gelar Rakor, Komisi II DPRD Trenggalek Minta OPD Penghasil PAD Bekerja Optimal
Politisi dari PDIP ini juga menyebut, angka serapan anggaran di masing-masing OPD terbilang bagus, karena alokasi anggaran telah sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Meski hampir semua mitra kerja Komisi I berhasil menyerap anggaran dengan kategori maksimal, Guswanto menyebut ada satu OPD yang belum bisa menyerap anggaran sepenuhnya, yakni pada Kecamatan Trenggalek, tepatnya di Kelurahan Ngantru.
Ia mengatakan, anggaran yang tidak mampu diserap di sama angkanya kurang lebih Rp200 juta. Anggaran tersebut sesuai perencanaan sebelumnya akan digunakan untuk pembangunan proyek fisik berupa pavingisasi.
Baca Juga: Ketua Komisi I DPRD Trenggalek Dorong Koordinasi Antar-OPD Terkait
Setelah dilakukan pembahasan secara mendalam terkait tidak terserapnya anggaran senilai ratusan juta itu, lanjut Guswanto, akhirnya diperoleh keterangan bahwa tidak terserapnya anggaran Rp200 juta karena kurangnya koordinasi di Kelurahan Ngantru.
Adapun mitra kerja dari Komisi I adalah BKD (Badan Kepegawaian Daerah), Kesbangpol (Kesatuan Bangsa dan Politik), Inspektorat, Bagian Hukum, Bagian Organisasi, Satpol PP dan PMD (Pemerintahan Masyarakat Desa) dan Camat se Kabupaten Trenggalek. (adv/man/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News