Orasi Ilmiah di Ponpes Sunan Drajat, Menkumham Tekankan Pentingnya Bangun SDM Unggul

Orasi Ilmiah di Ponpes Sunan Drajat, Menkumham Tekankan Pentingnya Bangun SDM Unggul Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly saat beroasi ilmiah di Pondo Pesantren Sunan Drajat, Paciran, Lamongan, Minggu (9/6/2024).

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly memberikan orasi ilmiah pada Wisuda Purna Siswa Yayasan Pondok Pesantren Sunan Drajat, Banjaranyar, Paciran, Lamongan, Minggu (9/6/2024).

Dalam orasi tersebut Yasonna menekankan, pentingnya membangun .

Baca Juga: 2 Pimti Pratama Kanwil Kemenkumham Jatim Promosi ke Unit Pusat Kementerian Hukum

Dalam sambutannya, Menkumham menyampaikan rasa syukur dan bahagia dapat hadir di salah satu pondok pesantren tertua di Indonesia itu.

Ia juga mengucapkan selamat kepada 1.723 wisudawan, dan berharap mereka mampu menerapkan ilmu yang diperoleh untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat.

Lebih lanjut, Yasonna menekankan pentingnya membangun Sumber Daya Manusia (SDM) unggul, sebagai kunci Indonesia Emas 2024.

Baca Juga: Rutan Perempuan Kelas IIA Surabaya Mulai Sosialisasikan Tahapan Pilkada 2024 ke Warga Binaan

Menurutnya, pendidikan yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan masyarakat, serta penguatan peran agama dalam kehidupan sosial, merupakan upaya nyata yang terus dilakukan.

"Kami tentu sangat mengakui dan membutuhkan peran penting lembaga pendidikan non pemerintah seperti pesantren dalam menciptakan SDM yang kompetitif dan berakhlak mulia," tuturnya.

Baca Juga: Pemkot Batu Apresiasi Langkah Cepat Kanwil Kemenkumham Jatim Berikan Pelayanan KI

Di era globalisasi dan teknologi saat ini, Menkumham mendorong Pondok Pesantren Sunan Drajat untuk terus mengembangkan riset dan kolaborasi dengan dunia industri, agar dapat menjawab tantangan zaman.

"Kami juga mengajak para lulusan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, baik di dalam maupun luar negeri, dan menawarkan peluang pendidikan di perguruan tinggi kedinasan di bawah Ke," urainya.

Saat menutup orasi ilmiahnya, Yasonna berpesan kepada para wisudawan agar tidak cepat puas dalam mencari ilmu. Selain itu, juga tidak lelah untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan.

Baca Juga: Gali Data Primer Keimigrasian Secara Faktual, Komisi XIII DPR RI Kunker Spesifik ke Jawa Timur

"Serta mengembangkan diri untuk menjadi generasi penerus yang berwawasan luas dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa," pesannya.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh penting, seperti Pengasuh KH. Abdul Ghofur, Bupati Lamongan Yuhronur Effendi, Bendahara PBNU Gus Gudfan Arif dan Forkompinda Kabupaten Lamongan. (cat/rif)

Sumber: Humas Kemenkumham Jatim

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Momen Haru Warga Binaan Lapas Ngawi Buka Bersama Keluarga':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO