SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Viral di media sosial, sebuah video yang menyebutkan seorang ibu-ibu nekat menggasak daging hewan kurban dalam sebuah rumah di Perumahan Grand Surya, Desa Dukuh Tengah, Kecamatan Buduran, pada Senin (17/6/2024).
Tidak hanya satu rumah, ibu-ibu itu diduga juga menyatroni rumah lain untuk mencuri daging hewan kurban yang dicantolkan di pagar dalam kawasan tersebut. Pepen (50), salah satu petugas keamanan menyebut, rumah yang disatroni dan kebetulan sedang kosong karena ditinggal pemiliknya pergi berada di Blok A.
Baca Juga: Konvoi Diduga Pesilat Resahkan Kota Delta, Seorang Pemuda Jadi Korban
"Kebetulan saat itu tempat gym-nya (rumah) tutup, orangnya pulang ke Rungkut (Surabaya)," ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (18/6/2024).
Karena tidak ada orang, panitia kurban mencantolkan daging kurban tersebut di bagian dalam pagar rumahnya. Diketahui, daging kurban itu dibagikan sekitar pukul 13.30 WIB.
Usai dilakukan penyembelihan, daging kurban dibagikan oleh panitia kurban ke rumah-rumah warga dengan mengendarai tossa. Masing-masing warga mendapatkan daging sekitar 1 kg.
Baca Juga: Viral di Medsos, Polisi Benarkan Adanya Pengeroyokan Remaja Putri di Citra Harmoni Sidoarjo
"Kalau pemiliknya sedang keluar, dagingnya ditaruh pagar. Kalau ada pemiliknya langsung dikasih pemilik rumahnya," kata Pepen.
Saat pemilik rumah pulang, dia mendapati daging hewan kurban yang merupakan jatahnya tidak ada di pagar. Dengan demikian, pihaknya mencoba mengecek rekaman kamera pengintai yang menyorot di pagar rumah.
Ternyata benar, saat dicek ada seorang emak-emak mengenakan jaket merah datang dari arah timur ke barat sekitar pukul 17.20. Dia mengendarai motor matik.
Baca Juga: Maling di Sidoarjo Gasak 2 HP dan Uang Tunai
Setelah itu, emak-emak tersebut memakirkan motornya di sisi barat rumah. Tidak selang lama, emak-emak yang memakai helm warna putih itu langsung menuju pagar rumah warga.
Tanpa berpikir panjang, dia langsung memasukkan tangannya ke dalam area pagar dan menyikat daging hewan kurban di cantolan pagar. Kejadian berlangsung begitu cepat.
Hanya membutuhkan waktu 30 detik, emak-emak itu bergegas pergi meninggalkan lokasi. Tidak hanya satu rumah saja, diduga emak-emak itu juga menyatroni beberapa rumah di blok C dan D. (cat/mar)
Baca Juga: Polisi Dalami Anak Bunuh Ibu di Sidoarjo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News