MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com –Muhammad Syukron Fahmi (Gus Fahmi), Putra KH Chusaini Ilyas, ternyata tak mendukung kakaknya, Sa’dullah Syarofi (Gus Dulloh), dalam pemilihan bupati Mojokerto 2024. Gus Fahmi justru mendukung Dr Muhammad Al Barra (Gu Barra) sebagai Calon Bupati (Cabup) Mojokerto. Padahal Gus Dulloh kini menjadi Cawabup Mojokerto bersanding dengan calon bupati (Cabup) Ikfina Fahmawati.
“Yang berhak jadi bupati Gus Barra,” kata Gus Fahmi saat pidato di depan warga Bangsal Mojokerto, Ahad (14/7/2024) sore.
Baca Juga: Mubarok Bersholawat Dihadiri Ribuan Warga, Gus Barra Targetkan Menang Mutlak
Dalam acara itu hadir Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim, MA, ayahanda Gus Barra yang juga menyampaikan taushiyah sekaligus memimpin doa. Selain itu juga hadir dr. Muhammad Rizal Oktavian, calon wakil bupati pendamping Gus Barra yang belum lama ini ditetapkan oleh Kiai Asep dan para pimpinan parpol koalisi.
Gus Fahmi mengulang lagi pernyataannya itu saat berpidato di depan warga Mojoanyar Mojokerto pada malam harinya. Pada hari Ahad itu Gus Fahmi memang tampil dua kali di depan publik Mojokerto.
“Kalau soal kebenaran tak bisa dienggak-enggokno dengan urusan keluarga,” tegas Gus Fahmi kemudian.
Baca Juga: Doa Bersama Kapolri dan Panglima TNI, Kiai Asep Duduk Satu Meja dengan Kapolda dan Pangdam V Jatim
Menurut dia, membantu dan mendukung Gus Barra adalah kebenaran.
“Membantu orang benar itu wajib,” tegas Gus Fahmi lagi.
Gus Fahmi lalu bercerita. Menurut dia, dulu Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menyatakan bahwa dia akan menjabat bupati Mojokerto cuma satu periode. Untuk periode selanjutnya (2024-2029) ia akan menyerahkan dan mendukung Gus Barra sebagai bupati Mojokerto. Alasannya, karena ia menganggap sebagai adiknya.
Baca Juga: Dilaporkan Tim Ikfina ke Bawaslu, Kiai Asep: Saya Mundur dari ASN karena Masuk TKN Prabowo
Ternyata sekarang Ikfina mencalonkan lagi sebagai calon bupati Mojokerto 2024-2029. Bahkan Ikfina menggandeng kakaknya, Gus Dulloh, sebagai cawagubnya. Karena itu ia kecewa terhadap Ikfina karena mengingkari dan tidak menepati janjinya.
“Ini (jabatan bupati) haknya Gus Barra,” kata Gus Fahmi.
Dalam kesempatan itu Gus Fahmi juga menjawab keraguan sebagian orang terkait restu abahnya, Kiai Chusaini Ilyas, dalam mendukung Gus Barra. Sebab kakaknya, Gus Dulloh, berpasangan dengan Ikfina sebagai cawabup dan cabup.
Baca Juga: Pasangan Mubarok Dinilai Tampil Gemilang di Debat Pamungkas Pilbup Mojokerto 2024
Gus Fahmi secara tegas mengatakan bahnya abahnya, Kiai Chusaini Ilyas, sudah mengetahui dan merestui pilihan politiknya untuk mendukung Gus Barra. Bahkan Gus Fahmi mengaku sudah minta restu abahnya.
“Tak mungkin saya (mendukung Gus Barra) tanpa restu orang tua,” kata Gus Fahmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News