Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum di Ajang SNI Award 2024

Petrokimia Gresik Raih Penghargaan Tertinggi Platinum di Ajang SNI Award 2024 SVP Teknologi Petrokimia Gresik, Bambang Ariwibowo (kanan) saat menerima penghargaan platinum dari Wamen Perindustrian RI Faisol Riza. FOTO: ist.

GRESIK,BANGSAONLINE.com - , perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, kembali menorehkan prestasi dengan raih penghargaan tertinggi Platinum pada ajang ' 2024' yang diselenggarakan oleh Badan Standardisasi Nasional ().

Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Faisol Riza bersama Kepala , Kukuh S. Achmad kepada Senior Vice President (SVP) Teknologi , Bambang Ariwibowo, mewakili Direktur Utama, Dwi Satriyo Annurogo di Jakarta, Kamis (21/11/2024) malam.

Baca Juga: Petrokimia Gresik Tugaskan 54 Taruna Makmur ke Berbagai Daerah Indonesia

Direktur Utama Dwi Satriyo Annurogo menyampaikan bahwa penerapan Standar Nasional Indonesia (SNI) di tidak hanya sekadar kewajiban, tetapi telah menjadi kebutuhan strategis perusahaan.

Dikatakan Dwi Satriyo, Implementasi SNI memberikan nilai tambah yang signifikan, terutama dalam menciptakan proses produksi yang efektif, efisien, dan mampu menghasilkan produk berkualitas tinggi.

"Penerapan SNI merupakan wujud komitmen kami dalam memberikan perlindungan kepada konsumen, terutama petani. Produk-produk ber-SNI dari mampu meningkatkan hasil panen dan kesejahteraan petani, baik melalui produk bersubsidi maupun nonsubsidi. Selain itu, produk ber-SNI kami juga mendukung percepatan program swasembada pangan nasional," ucap Dwi Satriyo di Gresik, Jumat (22/11/2024).

Baca Juga: Tata Kelola TUKS Petrokimia Gresik Raih Penghargaan dari Kemenkes

Disampaikan Dwi Satriyo, memiliki 28 produk bersertifikat SNI, seperti pupuk ZA, pupuk Asam Fosfat, NPK Padat, SP-36, Urea, ZK, Asam Sulfat Teknis, Gipsum Buatan, dan lainnya.

, kata Dwi Satriyo, juga aktif dalam pengembangan SNI. Sebagai pionir pupuk majemuk di Indonesia, menjadi konseptor dalam pembuatan SNI Pupuk NPK Padat sejak tahun 2010, dan pada 2024 telah memperbarui standar ini dengan menerbitkan SNI 2803:2024, yang menekankan pada kualitas berbasis keberlanjutan dan kepuasan pelanggan.

"Kami juga mengoptimalkan Fly Ash Bottom Ash (FABA), produk samping dari proses produksi, sebagai bahan baku pupuk ber-SNI. Inovasi ini mensubstitusi penggunaan clay tanpa mengurangi standar kualitas SNI," tuturnya.

Baca Juga: Gerak Cepat Tim Damkar Petrokimia Padamkan Kebakaran Pabrik NPK

Dwi Satriyo menambahkan, merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada organisasi yang konsisten menerapkan SNI dengan kinerja unggul dan berkelanjutan.

Ajang ini bertujuan untuk mendorong pelaku usaha lebih menghargai mutu dan menjadikan SNI sebagai referensi dalam memenuhi kebutuhan pasar.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada atas apresiasi yang diberikan kepada . Penghargaan ini merupakan bukti nyata komitmen kami dalam menghasilkan produk berkualitas tinggi yang kredibel untuk bersaing di pasar nasional maupun global. Penghargaan ini juga menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan menghadirkan produk-produk terbaik yang sepenuhnya sesuai dengan standar SNI," pungkas Dwi Satriyo. (hud/van)

Baca Juga: Petrokimia Gresik Raih Top 3 Diamond di Ajang TKMPN ke-38 di Bali

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO