KOTA BATU,BANGSAONLINE.com - Hujan intensitas tinggi yang mengguyur Kota Batu, Selasa (24/12/2024) kembali jadi penyebab longsor.
Kali ini plengsengan non-teknis di Jalan Arjuno RT 44/RW 05, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu mengalami longsor.
Baca Juga: Respons Dampak Banjir Jember, BPBD Jatim dan OPD Tinjau Wilayah Terdampak dan Salurkan Bantuan
Sebelumnya, di hari yang sama bangunan Plaza Batu dan gedung kelurahan sisir jadi korban hujan hingga ambruk.
Plengsengan non-teknis yang longsor tersebut berdiameter panjang 5 meter, Tinggi 3 meter dan material longsor mengenai dinding semi permanen tumah Devies Arisandi dengan diameter 1 meter persegi.
"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Selanjutnya kami melakukan kaji cepat dengan berkoordinansi dengan pihak terkait," ujar Kalaksa BPBD Kota Batu, Agung Sedayu.
Baca Juga: Meriahkan Malam Tahun Baru, Senyum World Hotel Kota Batu Gelar Carnival Countdown
Dijelaskan, penanganan darurat yang dilakukan yakni dengan pemberian terpal serta pembersihan material secara mandiri. BPBD Kota Batu sendiri berharap masyarakat berhati-hati dan waspada saat musim hujan.
Sementara itu, di waktu yang hampir bersamaan, saluran drainase yang tidak mampu menampung volume air meluap dan menyebabkan tembok pagar roboh dan menutup saluran drainase.
(Saluran drainase yang tidak mampu menampung volume air meluap dan menyebabkan tembok pagar roboh)
Baca Juga: Harga Daging Ayam di Kota Batu Terus Merangkak Naik Jelang Nataru
Sehingga air meluap memasuki rumah Umar dan Rohman, warga Jalan Rahayu No 43 RT 2 RW 3, Dusun Banaran, Desa Bumiaji, Kecamatan Bumiaji.
Akibat peristiwa itu pagar tembok sepanjang 10 meter roboh dan menutup saluran drainase. Warga pun melakukan kerja bakti untuk pembersihan material tembok roboh yang menutup saluran drainase sehingga air tidak meluap ke rumah warga. (asa/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News