PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Nama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Probolinggo dicatut oleh orang tidak bertanggung jawab sebagai modus penipuan melalui WhatsApp (WA).
Meski belum ada laporan pengaduan resmi korban dari pencatutan nama Kajari itu, Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kraksaan Kabupaten Probolinggo mengeluarkan imbauan untuk berhati-hati jika ada WA yang mengatasnamakan pihak Kejari.
Baca Juga: Optimalkan Pendekatan Mediasi dan Rekonsiliasi, Kejari Probolinggo Resmikan Umah Rukun
"Tolong disebarkan, jika ada nomor Whatshap dari nomor 083178777373 atau 081228929786 atau oknum yang mengaku sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo atau pejabat Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo dengan maksud meminta-minta sesuatu hal lain agar tidak dilayani," ujar Kasi Intel I Made Deady Permana, Senin (13/1/2025) sore.
Menurut Deady, saat ini penipuan berkedok pejabat negara mulai marak dilakukan oknum-oknum yang tak bertanggungjawab.
"Tolong disebarkan aja, biar masyarakat berhati-hati atas nomor telfon itu mas. Biar, tidak ada korbannya," terangnya.
Baca Juga: Soal Penipuan UMKM yang Rugikan Ratusan Juta, Inspektorat Surabaya Panggil 3 Pegawai Outsourcing
"Jika ada yang mengaku-ngaku dan meminta sesuatu tolong dilaporkan saja. Biar, tidak terjadi korban," imbuhnya.
Adapun sejumlah pihak yang mendapatkan WA penipuan tersebut. Seperti Ketua DPRD, pejabat penting Bank Jatim Kraksaan dan Kepala Kemenag Kabupaten Probolinggo.
"Itu yang saya tahu yang dihubungi oleh nomor berikut. Tentu, banyak lainnya yang dihubungi dan mereka yang dihubungi langsung menghubungi saya," ujar Kajari Ahmad Nuril Alam kepada wartawan. (ndi/van).
Baca Juga: Warnai Ruang Obrolan, WhatsApp Hadirkan Fitur ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
