GRESIK, BANGSAONLINE.com - Petrokimia Gresik meraih penghargaan Platinum Award atau apresiasi tertinggi dari Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, dalam Upacara Peringatan K3 2025. Penghargaan tersebut diberikan karena peran Petrokimia Gresik dalam pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Pj Gubernur Jatim. Menurut dia, keberhasilan program pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di lingkungan perusahaan tidak lepas dari partisipasi aktif Insan Petrokimia Gresik dan kebijakan perusahaan.
Baca Juga: Pemprov Jatim Siap Laksanakan Program MBG
"Dalam implementasi program penanggulangan dan pencegahan HIV/AIDS, Petrokimia Gresik tidak hanya melibatkan karyawan, kontraktor, tapi juga keluarga dan masyarakat sekitar perusahaan," ucapnya, Rabu (15/1/2025).
Ia menyebut, strategi perusahaan dalam mencegah dan menanggulangi HIV/AIDS dilakukan mulai dari penyusunan kebijakan, program kampanye atau sosialisasi yang melibatkan seluruh elemen dari karyawan, kontraktor, keluarga, dan masyarakat sehingga hasilnya lebih komprehensif.
"Paling utama, Petrokimia Gresik juga berkomitmen tidak melakukan stigmatisasi dan diskriminasi pada ODHA (orang dengan HIV/AIDS)," katanya.
Baca Juga: Sukses Lakukan Pemisahan Kembar Siam Asal Ngawi, Pj Gubernur Jatim Puji Konsistensi RSUD Dr Soetomo
Dalam memperingati Bulan K3, Petrokimia Gresik juga membuka Bulan K3 perusahaan sekaligus menggelar Upacara Peringatan Bulan K3 Nasional di Halaman GOR Tri Dharma pada Senin (13/1/2025).
Dwi yang menjadi Inspektur upacara menjelaskan, pencegahan kecelakaan kerja bukan hanya tentang alat dan teknologi, terpenting adalah mindset atau kesadaran dan kompetensi setiap Insan perusahaan dalam menerapkan K3.
Untuk itu, di momen yang sama, lanjut Dwi, seluruh Insan Petrokimia Gresik juga mengikrarkan komitmen berbudaya K3 di perusahaan. Ia memimpin langsung pelaksanaan ikrar bersama sebagai upaya untuk menciptakan K3 excellence di Petrokimia Gresik.
Baca Juga: Pemprov Jatim Tambah Ratusan Ribu Dosis Vaksin PMK
"Salah satu aspek penting dalam K3 adalah kualitas SDM. Kompetensi, kapasitas, dan integritas SDM menjadi inti dari keberhasilan pelaksanaan program K3 yang dilaksanakan. Untuk itu, pengembangan SDM menjadi strategi kunci dalam memastikan implementasi K3," pungkasnya. (hud/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News