Dirikan JKSN di Kalteng, Kiai Asep Warisi Genetika Pejuang KH Abdul Chalim

Dirikan JKSN di Kalteng, Kiai Asep Warisi Genetika Pejuang KH Abdul Chalim Para peserta rapat pembentukan JKSN dipimpin Untung Surapati di Palangka Raya Kalimantan Tengah, Kamis (13/2/2025) malam. Foto: mma/bangsaonline

PALANGKA RAYA, BANGSAONLINE.com – Ketua Umum Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN) Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim terus melakukan perluasan organisasi yang dipimpinnya. Kali ini pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah itu membentuk kepengurusan JKSN tingkat provinsi di Kalimantan Tengah (Kalteng).

Rapat pembentukan pengurus itu dilakukan di kediaman Hajjah Ramnah, Bendahara Pengurus Wilayah (PW) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Kalteng di Palangka Raya Kalteng, Kamis (13/2/2025) malam.

Baca Juga: Ponpes Amanatul Ummah Dukung Program MBG

JKSN adalah organisasi sosial keagamaan yang pengurus dan anggotanya mayoritas para kiai dan santri dari berbagai pondok pesantren seluruh Indonesia.

Rapat pembentukan pengurus baru itu dipimpin Dr Fadly Usman dan Untung Surapati. 

Hadir dalam acara itu Kolonel Nahrowi dan Habib Hasan Mulahela. 

Baca Juga: Tinjau Kampung NU, PP Pergunu Bahas Pengoprasian Pesantren Entrepreneur di Kalteng

“Dari semua yang hadir sudah sepakat untuk menjadi pengurus ,” kata Untung Surapati yang Ketua PW Perguru Kalteng.

Fadly Usman memang memberi deadline cepat terhadap siapa saja yang bersedia menjadi pengurus.

“Saya tunggu besok sudah ada nama-nama calon pengurus,” kata Fadly Usman yang Wakil Ketua Umum PP Pergunu.

Baca Juga: Aklamasi, Miftahudin Terpilih sebagai Ketua PKD Mojokerto, Kiai Asep: Harus Jadi Contoh

Sementara Dr Aris Adi Leksono dalam pengarahannya mengungkapkan tentang pentingya JKSN. Menurut dia, JKSN merupakan ladang pengabdian baru terhadap Indonesia. Karena dengan JKSN kita bisa satu komando dalam segala lini dengan Saifuddin Chalim secara nasional. Sehingga kita bisa berbuat maksimal untuk bangsa dan negara.

Sekjen PP Pergunu itu mengingatkan tentang kondisi Indonesia yang darurat pornografi.

“Indonesia ini pengakses nomor 3 terbesar pornografi,” kata pria asal Lamongan Jawa Timur itu sembari mengatakan bahwa kini pengakses pornorafi dari Indonesia mencapai 1,2 juta orang per tahun.

Baca Juga: Kiai Yusuf Hasyim Diusulkan sebagai Pahlawan Nasional: Kiai Militer Berbasis Pesantren

Begitu juga pinjaman online dan judi online sangat besar di Indonesia.

Ia berharap dengan berdirinya JKSN ini bisa membuat kita berbuat lebih banyak terhadap bangsa, terutama dalam memberantas penyakit sosial yang terjadi dalam masyarakat.

Senada dengan Aris, M. Mas’ud Adnan mengungkapkan bahwa langkah membentuk kepengurusan JKSN ini dalam rangka perluasan kiprah dalam memberbaiki bangsa dan negara Indonesia.

Baca Juga: ICORCS 2025 UAC, Syaikh Mesir Apresiasi Kiai Asep dan Khofifah sebagai Tokoh Perubahan Jatim

“Secara genetika ini mewarisi jiwa pejuang dari abahnya, KH Abdul Chalim yang pada tahun 2023 telah ditetapkan sebagai pahlawan nasional. Karena itu kalau kita cermati, narasi yang selalu disampaikan Pak Yai adalah terwujudnya cita-cita luhur kemerdekaan yaitu negara maju, adil dan makmur. Jadi beliau memang lahir sebagai seorang pejuang,” kata Dewan Pakar Pergunu yang juga CEO HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE itu.

Menurut Mas’ud Adnan, salah satu ciri atau indikator seorang pejuang adalah kerelaan dan keberanian berkorban. 

“Paling tidak, rela berkorban harta. Pak Yai Asep selama ini, kita lihat banyak sekali berkorban harta demi perjuangan umat Islam dan bangsa Indonesia. Bahkan beliau selalu memfasilitasi kita semua sehingga kitab isa bergerak ke seluruh Indonesia,” kata Mas’ud Adnan sembari mengatakan bahwa JKSN berdiri atas inisiasi Khofifah Indar Parawansa dan Saifuddin Chalim. 

Baca Juga: Buka ICORCS 4th 2025 UAC, Khofifah Optimistis Lahirkan Manfaat dan Solusi Masyarakat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sedekah dan Zakat Rp 8 M, Kiai Asep Tak Punya Uang, Jika Tak Gemar Bersedekah':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO