Impor Bupot di Coretax Eror? Ini Solusi Muncul Branch Id of Income Recipient in Record 1 Not Found

Impor Bupot di Coretax Eror? Ini Solusi Muncul Branch Id of Income Recipient in Record 1 Not Found Arti Branch Id of Income Recipient in Record 1 Not Found dan cara mengatasinya di Coretax

MALANG,BANGSAONLINE.com - Muncul kembali kendala bagi wajib pajak yang menggunakan Coretax saat mengimpor bukti potong.

Berikut ini adalah solusi masalah Coretax terbaru ketika muncul tulisan error: Branch ID of Income Recipient in Record 1 Not Found.

Ada sejumlah faktor yang menyebabkan pesan eror tersebut muncul. Padahal data yang dimasukkan sudah sesuai.

Yang perlu dipahami pertama kali untuk mengatasi masalah ini adalah apa yang dimaksud pesan Branch ID of Income Recipient in Record 1 Not Found.

Inilah Arti “Branch ID of Income Recipient in Record  Not Found”

Pesan error ini berarti bahwa sistem Coretax tidak dapat menemukan atau mengenali Branch ID (ID cabang) dari penerima penghasilan yang tercantum dalam record pertama pada file XML yang diimpor.

Dalam sistem perpajakan, Branch ID merujuk pada Nomor Identitas Tempat Kegiatan Usaha (NITKU).

Untuk Wajib Pajak Orang Pribadi yang tidak memiliki cabang usaha, NITKU yang harus digunakan adalah kombinasi NPWP 16 digit NIK + 000000.

Kesalahan ini biasanya terjadi karena data NITKU yang dimasukkan dalam file XML tidak sesuai dengan yang terdaftar di Direktorat Jenderal Pajak (DJP).

Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa data yang digunakan sudah benar dan terverifikasi.

Penyebab Error “Branch ID of Income Recipient Not Found”

1. NITKU Tidak Sesuai atau Tidak Dimasukkan dengan Format yang Benar

Untuk Wajib Pajak Orang Pribadi tanpa cabang, gunakan NPWP 16 digit NIK + 000000.

Untuk Wajib Pajak Badan atau yang memiliki cabang usaha, pastikan Branch ID yang dimasukkan sesuai dengan yang terdaftar di DJP.

2. Data di TKU Tidak Sinkron dengan Coretax

Jika sudah menambahkan NITKU di Tempat Kegiatan Usaha (TKU), tetapi error masih muncul, kemungkinan besar data di Coretax belum tersinkronisasi dengan benar.

3. Kesalahan dalam Format File XML

Struktur XML yang digunakan untuk mengimpor Bupot harus sesuai dengan format yang diterima oleh sistem Coretax. Kesalahan dalam pengisian kolom Branch ID atau NITKU dapat menyebabkan error.

4. Data Penerima Penghasilan Belum Terdaftar dengan Benar

Pastikan penerima penghasilan yang terdaftar dalam dokumen Bupot memiliki informasi cabang atau identitas yang sesuai.

Solusi untuk Mengatasi Error “Branch ID of Income Recipient in Record 1 Not Found”

Jika Anda mengalami kendala ini, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya:

1. Cek dan Perbaiki Data NITKU

  • Untuk Wajib Pajak Orang Pribadi tanpa cabang, gunakan format NPWP 16 digit NIK + 000000.
  • Untuk Wajib Pajak yang memiliki cabang, gunakan Branch ID yang terdaftar di DJP.
  • Pastikan tidak ada kesalahan dalam penulisan angka atau format dalam file XML.

2. Periksa dan Sinkronisasi Data TKU

  • Jika Anda sudah menambahkan NITKU di TKU namun error tetap muncul, coba lakukan sinkronisasi ulang pada sistem Coretax.
  • Pastikan data di TKU sudah benar dan sesuai dengan yang tercatat di DJP.

3. Perbaiki Format XML Sesuai Standar DJP

  • Pastikan bahwa file XML yang digunakan untuk impor Bupot sudah sesuai dengan standar struktur yang diterima oleh Coretax.
  • Gunakan validator XML sebelum mengunggah file untuk memastikan tidak ada kesalahan format.

4. Gunakan Coretax pada Waktu yang Lebih Sepi

  • Server Coretax bisa mengalami lonjakan trafik yang menyebabkan gangguan saat mengimpor data. Coba lakukan impor pada jam-jam yang lebih sepi, seperti pagi atau malam hari.

5. Hubungi Layanan DJP atau Kring Pajak

Jika semua langkah sudah dicoba namun error masih terjadi, sebaiknya hubungi Kring Pajak atau kantor pajak terdekat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

Error “Branch ID of Income Recipient in Record 1 Not Found” pada Coretax umumnya terjadi karena masalah pada pengisian NITKU, data TKU yang belum sinkron, atau kesalahan dalam format file XML.

Untuk mengatasinya, pastikan bahwa NITKU sudah diinput dengan format yang benar, lakukan pengecekan dan sinkronisasi data TKU, serta periksa kembali struktur XML yang digunakan.