
MALANG, BANGSAONLINE.com – Malang Tahes Center (MTC) menggelar buka bersama dan santunan bagi 111 duafa, yatim piatu, dan difabel di Ballroom Grand Mercure Malang Mirama, Kamis (13/3/2025).
Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo, sebagai pembina MTC menyampaikan rasa bangga terhadap keluarga besar MTC Malang Raya.
"Inilah keluarga besar MTC yang selalu ada di Malang. Bahkan di Jawa Timur dan lintas pulau, sampai ke Ujung Pandang, Kalimantan, dan mungkin ke Aceh," kata Susilo dalam sambutannya.
BACA JUGA:
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, bersama Forkopimda yang telah hadir memberi support dalam terselenggaranya kegiatan satunan ini.
"Ada Trimatra, TNI Darat, Laut, dan Udara. Malang inilah uniknya, Indonesia intisarinya ini adalah Malang. Bersyukurlah kita para TNI yang pernah tugas di Malang Raya. Di Malang ini kecil tapi bintang bertaburan, insyaallah yakin malang semakin gupup, rukun, aman sentosa," ungkapnya.
Susilo juga sempat menceritakan sosok Yusron Verzana, yakni Ketua Umum MTC.
"Satu-satunya ketua umum yang tidak pernah di lelang dan mungkin sukarela orang mau menerima. Hanya orang yang punya dua hal yaitu punya jiwa harmoni dan bertoleransi," terang Susilo.
Tak lupa, Susilo juga mendoakan semoga keluarga besar MTC selalu diberi kesehatan, kesuksesan, harmoni, dan selalun menjaga toleransi.
“Harmoni itu adalah selaras, orang yang bisa merasakan sebelum orang lain terasa. Contoh yang tadi adek kita (penyandang difabel) ajak kesini. Kita belum merasakan seperti itu, tapi kita sudah ikut merasakan. Itulah yang nanamanya harmoni. Orang yang berjiwa sosial, itu adalah orang yang berbagi dan hari ini kita kumpul sisni adalah bagian dari spiritual," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua MTC, Yusron Virmanza menjelaskan, makna kegiatan Buka Bersama duafa dan difabel merupakan agenda tahunan MTC.
"Kebetulan pas di bulan Ramadan ini akan ada ulang tahun Kota Malang ke 111 tahun. Maka kita mengundang kaum duafa, difabel, dan yatim piatu sejumlah 111 (seratus sebelas)," ungkap Yusron.
MTC juga mengundang para pejabat Malang, Panglima Divisi yang merupakan pembina MTC, dan Walikota Malang, Wahyu Hidayat yang juga selaku pembina MTC.
Menurutnya, atas saran para pembina kegiatan sosial, buka bersama dan santunan ini terlaksana.
"Makna dalam kegiatan kali ini ialah kebersamaan. Jadi, di MTC ini ada berbagai macam pejabat. Tadi saat pembagian santuan digabung duafa dengan pejabat supaya membaur tanpa ada perbedaan," tutup Yusron.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan MTC ini dengan kepedulianya terhadap masyarakat yang membutuhkan.
Menurutnya, bentuk kepedulian MTC kepada masyarakat tidak hanya dilakukan saat bulan Ramadan. Akan tetapi dibulan-bulan sebelumnya banyak tindakan keperdulian yang dilakukan MTC.
"Tapi di bulan-bulan sebelumnya banyak kepedulian MTC yang diberikan kepada masyarakat Malang Raya. Sebab itulah saya mengapresiasi" ucap Wahyu Hidayat.
"Walaupun hari jadi Kota Malang baru 1 April 2025, Tapi MTC sudah mengawali. Maka saya mengucap banyak terima kasih atas perhatian dari MTC dan kepedulian kepada masyarakat kota malang," tutup Wali Kota Malang. (dad/msn)